Pemko Pekanbaru mendukung penuh Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas Presiden Prabowo Subianto. Kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah menjadi kunci utama keberhasilan program nasional tersebut.
Menurut Kepala Dinas Ketahanan Pangan (Disketapang) Kota Pekanbaru Maisisco, “Kami tentu mendukung penuh program Presiden Prabowo, terutama dalam hal penyediaan makanan bergizi gratis untuk pelajar. Kami telah menjalin kerja sama dengan pemerintah pusat melalui Badan Gizi Nasional.”
Sebagai langkah awal, Pemko Pekanbaru telah mengusulkan pembangunan tiga titik dapur pangan atau Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di tiga kecamatan, yakni Tenayan Raya, Rumbai, dan Binawidya. Masing-masing dapur umum ini dirancang mampu menyuplai makan siang bergizi bagi 3.000 hingga 3.500 pelajar sekolah dasar dan menengah pertama.
Maisisco juga menyatakan, “Pembangunan fisik dapur akan dilakukan oleh Badan Gizi Nasional (BGN). Sedangkan penyediaan lahan dan aset menjadi tanggung jawab pemko.”
Tak hanya bertujuan meningkatkan asupan gizi pelajar, kehadiran dapur-dapur pangan ini juga diyakini mampu menggerakkan perekonomian lokal. Masyarakat di sekitar dapur dapat terlibat langsung dalam penyediaan bahan pangan maupun dalam proses pengolahan makanan.
Maisisco menambahkan, “Program ini tidak hanya menyasar kebutuhan gizi anak-anak, tetapi juga berdampak terhadap pemberdayaan ekonomi masyarakat. Kami harapkan generasi 2045 akan tumbuh menjadi generasi yang sehat, kuat, dan cerdas.”