Menteri Besar Negeri Sembilan Malaysia, Dato Seri Utama Aminuddin Bin Harun, melakukan kunjungan resmi ke Provinsi Riau untuk meninjau langsung potensi sumber daya alam (SDA) dan memperkuat kerja sama. Pihaknya berencana untuk melakukan impor jagung dari Riau ke Negeri Sembilan. Kunjungan ini disambut oleh Gubernur Riau (Gubri), Abdul Wahid, dalam acara ramah tamah dan jamuan makan malam yang diselenggarakan di Gedung Daerah Balai Pauh Janggi, Kota Pekanbaru, pada Jumat (13/6/2025) malam.

Gubri Wahid menyampaikan bahwa kunjungan ini merupakan bagian dari lawatan resmi Menteri Besar Negeri Sembilan ke Provinsi Riau untuk melihat langsung potensi daerah yang bisa dijadikan landasan kerja sama antarwilayah. Menurut Wahid, selama kunjungan tersebut, pihak Malaysia berminat untuk bekerja sama dalam bidang ekonomi, terutama dalam impor jagung dan ikan patin dari Riau.

Selain itu, Gubri Wahid juga menyebutkan bahwa telah dibahas upaya untuk mempercepat proses perizinan guna merealisasikan rencana kerja sama dengan Malaysia. Hal ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi kedua belah pihak, serta membuka peluang bagi petani lokal untuk memperluas pasar produknya ke luar negeri.

Dalam kesempatan tersebut, Wahid mengungkapkan kebahagiannya atas antusiasme Pemerintah Negeri Sembilan yang telah merencanakan kunjungan ini sejak dua bulan sebelumnya. Sebagai tanggapan, Pemprov Riau juga sedang menyusun rencana kunjungan balasan ke Negeri Sembilan yang direncanakan pada bulan November, bertepatan dengan peringatan Hari Pahlawan.

Kunjungan ke Negeri Sembilan juga dijadwalkan sebagai momen penting untuk mengenang Tuanku Tambusai, pahlawan asal Riau yang dimakamkan di Negeri Sembilan. Wahid menyatakan bahwa rencana kunjungan balasan tersebut sedang dalam tahap perencanaan untuk mencari momen yang tepat dalam rangka memperingati Hari Pahlawan dan menguatkan hubungan antarwilayah.