Pemerintah Kota Pekanbaru mengucurkan dana sebesar Rp700 juta melalui APBD 2025 untuk memperkuat kualitas pendidikan anak usia dini. Dana tersebut akan digunakan untuk menyelenggarakan pelatihan bagi hampir 4.000 guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Taman Kanak-kanak (TK) di wilayah kota tersebut. Hal ini disampaikan oleh Wali Kota Pekanbaru, Agung Nugroho.

Pelatihan yang direncanakan merupakan bagian dari program pengembangan berkelanjutan bagi para pendidik. Materi pelatihan mencakup pendekatan pembelajaran inovatif, penguatan implementasi kurikulum Merdeka Belajar, penanaman nilai karakter, serta pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran. Agung Nugroho menyampaikan hal ini pada Kamis (29/5/2025).

Menurut Agung, kebijakan ini sebagai respons terhadap minimnya akses pelatihan formal bagi guru-guru PAUD dan TK. Pemerintah kota merasa perlu hadir memberikan solusi konkret atas kebutuhan tersebut. Agung juga memberikan penghargaan kepada para guru yang selama ini tetap bersemangat mengasah kemampuan secara mandiri meskipun keterbatasan fasilitas kerap menjadi kendala.

Program ini juga akan dilengkapi dengan sistem evaluasi berkala guna memastikan pelatihan yang diberikan mampu memberikan dampak nyata dalam proses pembelajaran di lapangan. Pemerintah berharap langkah ini menjadi titik awal transformasi kualitas pendidikan usia dini di Pekanbaru. Agung juga menekankan pentingnya dukungan yang layak bagi para guru demi pendidikan anak-anak di kota tersebut.