Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir melalui Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Diskominfotik) telah menyampaikan klarifikasi resmi terkait berbagai pemberitaan dan informasi yang berkembang di masyarakat mengenai kebijakan yang diterapkan oleh pemerintah daerah. Hal ini dilakukan untuk menjaga suasana kondusif dan mengajak seluruh pihak untuk memberikan kritik yang konstruktif dan berbasis pada substansi.

Kepala Diskominfotik Rohil, Indra Gunawan, SE., MH, dalam pernyataannya pada Selasa (13/5/2025), menekankan pentingnya kritik dan masukan dari masyarakat dalam iklim demokrasi yang sehat. Namun, ia juga mengingatkan agar kritik tersebut disampaikan dengan etika dan sopan santun, tanpa menyerang pribadi atau menyebarkan informasi yang dapat menyesatkan publik.

Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir mengajak masyarakat untuk fokus pada substansi kebijakan dan program pembangunan yang sedang diterapkan. Langkah-langkah yang diambil oleh pemerintahan Bupati Bistamam dan Wakil Bupati Jhony Charles bertujuan untuk meningkatkan sistem pelayanan publik dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang merata di seluruh wilayah Kabupaten Rokan Hilir.

Diskominfotik juga menjelaskan tentang kebijakan penataan tenaga honorer yang sebelumnya menimbulkan persepsi keliru di masyarakat. Penataan ini merupakan kewajiban yang harus dilakukan oleh seluruh pemerintah daerah sesuai dengan regulasi nasional yang berlaku.

Indra Gunawan menegaskan bahwa kebijakan penataan tenaga honorer bukanlah bentuk pengabaian, melainkan bagian dari penyesuaian terhadap regulasi nasional. Pemkab Rohil tunduk pada aturan yang ditetapkan pemerintah pusat dan mengakui bahwa setiap kebijakan yang diterapkan masih dalam proses untuk mencapai efisiensi dan pemerintahan yang lebih bersih serta berkualitas.

Dengan komitmen terhadap pemerintahan yang bersih, transparan, dan efisien, Pemkab Rohil menegaskan bahwa berbagai kebijakan yang diterapkan tetap mengedepankan kepentingan rakyat demi kemajuan daerah. Pemkab Rohil juga mengingatkan pentingnya menjaga suasana yang kondusif dan tidak terprovokasi oleh informasi yang dapat mengganggu stabilitas daerah. Semua pihak diminta untuk tidak menyerang individu atau pribadi dalam menyampaikan kritik dan masukan.

Indra Gunawan mengajak semua pihak untuk menyampaikan kritik atau keberatan terhadap kebijakan dengan cara yang santun, berdasarkan fakta, dan dalam ruang dialog yang sehat. Pemkab Rohil membuka diri untuk mendengarkan dan mempertimbangkan masukan dari semua pihak demi membangun daerah yang lebih baik dan berkelanjutan.