IKTA Resmi Luncurkan Program Pascasarjana Magister Kesehatan Masyarakat
Pekanbaru – Institut Kesehatan dan Teknologi Al Insyirah (IKTA) telah secara resmi meluncurkan program Pascasarjana dengan program studi Magister Kesehatan Masyarakat. Peluncuran ini merupakan langkah penting bagi IKTA dalam mencapai target Rencana Strategis 2025 mereka.
Peluncuran program Pascasarjana ini menandai awal dari pembukaan pendaftaran mahasiswa baru untuk program tersebut. Perkuliahan perdana dijadwalkan akan dimulai pada bulan Agustus mendatang.
Menurut Rektor IKTA, Dr Ns Rifa Yanti, lulusan dari program ini diharapkan dapat menjadi tenaga kesehatan yang kompeten di bidangnya, serta mampu menjadi agen perubahan dan berkontribusi dalam penguatan sumber daya manusia di sektor kesehatan.
IKTA juga menjalin kerja sama dengan pemerintah daerah untuk memastikan bahwa lulusan program ini memiliki daya serap yang baik di dunia kerja. Hal ini diungkapkan oleh Dr Rifa dalam keterangan pers yang diterima Media Center Riau pada Rabu (5/2).
Pada kesempatan yang sama, IKTA mengukuhkan dr. M Dwi Satriyanto sebagai Direktur Program Pascasarjana. Program Magister Kesehatan Masyarakat IKTA menawarkan dua peminatan, yaitu Kesehatan Lingkungan dan Kesehatan Reproduksi, dengan tenaga pendidik yang ahli di bidangnya.
Proses perencanaan program Pascasarjana ini berjalan dengan cepat, dimulai pada bulan Agustus 2024 dan berhasil diluncurkan pada awal tahun ini. Peluncuran program ini turut dihadiri oleh Ketua I Asosiasi Institusi Pendidikan Tinggi Kesehatan Masyarakat Indonesia (AIPTKMI) Pusat, Prof. Dr. dr. Sabarinah.
Prof. Sabarinah menyampaikan apresiasi atas peluncuran program Pascasarjana IKTA yang telah memenuhi standar kurikulum nasional. Ia juga menyoroti minat yang tinggi terhadap peminatan Kesehatan Reproduksi dalam program studi Kesehatan Masyarakat.
Dengan peluncuran program Pascasarjana ini, Magister Kesehatan Masyarakat menjadi program studi magister pertama yang ada di kampus IKTA yang berlokasi di Jalan Parit Indah, Kota Pekanbaru, Riau.