Korlantas Polri mulai menerapkan sistem tilang poin pada tahun ini sebagai langkah untuk mengurangi pelanggaran lalu lintas dan menciptakan kondisi yang lebih aman di jalan.
atau sistem standar berlaku .
Bagaimana Sistem Poin Ini Beroperasi?
Irjen Aan Suhanan dari Kakorlantas Polri menjelaskan bahwa sistem ini akan menilai kemampuan berkendara berdasarkan pelanggaran lalu lintas dan kecelakaan.
pada Minggu (5/1/2025).
Aturan tentang tilang poin ini diatur dalam Peraturan Kepolisian Nomor 5 Tahun 2021, yang berfokus pada Penerbitan dan Penandaan Surat Izin Mengemudi (SIM) dan telah diberlakukan sejak tanggal 19 Februari 2021.
Setiap orang yang memiliki surat izin mengemudi (SIM) akan mendapatkan kuota 12 poin dalam setiap periode setahun.
Poin tersebut akan berkurang jika pengendara melanggar, dengan pengurangan poin berdasarkan jenis pelanggaran.
Apa Saja Jenis Pelanggaran dan Bagaimana Besar Pengurangan Poinnya?
Menurut Aan, pelanggaran lalu lintas dibagi menjadi beberapa jenis.
Pelanggaran ringan akan dikenakan kurang satu poin, sedangkan pelanggaran sedang akan dikenakan kurang tiga poin.
Untuk pelanggaran berat, pengemudi akan kehilangan lima poin, dan dalam kasus tabrakan yang menyebabkan korban meninggal dunia, pengemudi dapat kehilangan semua 12 poinnya.
“Jika mata uang memberi mata uang habis dalam garis waktu satu tahun, SIM pemilik kendaraan akan dicabut atau diblokir. Artinya, si pemilik tidak bisa melakukan perpanjangan masa berlaku sim āļembali,” tambahnya.
Sistem poin ini juga akan diintegrasikan ke dalam pembuatan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK), sehingga akan ada catatan berapa kali pengemudi tersebut melakukan pelanggaran lalu lintas dan terlibat dalam kecelakaan.
Apa Langkah-Langkah Lain Kepolisian Trafik Polri untuk Meningkatkan Keamanan Jalan Raya?
(ETLE).
“Ini adalah salah satu upaya untuk memberikan kepastian hukum kepada masyarakat,” kata Aan.
Dengan diterapkannya sistem ini, diharapkan kesadaran masyarakat untuk mengikuti aturan lalu lintas meningkat, sehingga diciptakan kondisi lalu lintas yang lebih aman dan lebih tertib.
