BOLASPORT.COM – Pasangan ganda putra Korea Selatan, Kim Won-ho/Seo Seung-jae, mengalami pertarungan dramatis untuk mencapai semifinal India Open 2025.
Pasangan yang baru dipasangkan lagi pada Malaysia Open 2025 setelah 5 tahun dan gagal untuk mempertahankan statusnya sebagai juara.
Menghadapi Liang Wei Keng/Wang Chang (China), Kim/Seo menang melalui pertandingan ganda ruangan di Kompleks Olahraga Indira Gandhi, New Delhi, India, Jumat (17/01/2025).
Kim/Seo mengalahkan lawan dengan skor 12-21, 22-20, 23-21, setelah berhasil membalikkan keadaan dalam permainan penentuan.
Jalannya pertandingan
Kim/Seo mencetak skor pertama. Liang/Wang membalas dengan mencetak lima poin berturut-turut.
Kim/Seo mencoba mendekat, 2-5. Liang/Wang memimpin pertandingan hingga interval 11-3.
Setelah masa istirahat, Kim/Seo mencoba menutup kebocoran dengan mencetak tiga poin berurutan menjadi 6-11.
Liang/Wang menjauh, 13-6. Kim/Seo mendekat, 7-13. Namun, Liang/Wang kemudian menegaskan kembali jarak dengan cepat, 14-7.
Kim/Seo menghampiri, 9-14 dan 11-15. Liang/Wang memindahkan diri ke belakang setelah mencetak tiga poin secara berurutan.
Riwayat Liang/Wang dilanjutkan hingga skor final, 20-11.
Kim/Seo sempat menambahkan satu angka yang ditutup oleh Liang/Wang dengan menutup pompa permainan ini menjadi milik mereka.
Pada awal dari gim kedua, giliran Kim/Seo yang mencetak dua coretan skor yang beruntun.
Liang/Wang dengan cepat menyamakan kedudukan, 2-2. Kim/Seo membuka kedudukan, 3-2.
Kim/Seo mendapatkan keunggulan tambahan 5-2 melalui pengembalian Wang yang melebar. Keunggulan itu berhasil dipertahankan oleh Kim Seo dengan menjaga perlawanan melalui serangan-serangan yang keras.
Namun, kesalahan yang dibuat Kim/Seo membuat Liang/Wang menambahkan angka.
Liang/Wang mencoba mendekat ke awal pertandingan 6-8 tetapi Kim/Seo memperluas jarak menjadi 9-7.
Liang/Wang menempatkan perbedaan skor 8-9 setelah kesalahan pengamatan Kim yang mengira shuttlecock lawan keluar.
Namun, Kim/Seo menebusnya dengan:”) Suatu ancaman diciptakan ketika Liang/Wang menempelkan poin 9-10.
Kim/Seo membalas dengan menutup taruhan, 11 hingga 9.
Kim/Seo menjaga dominasi setelah pause, 15-10. Liang/Wang perlahan mengurangi kesenjangan, 13-15.
Liang/Wang berusaha mengejar ketinggalan, tetapi kesalahan Liang membuat Kim/Seo mendahuluinya.
Bersosialisasainya Seo melakukan kesalahan sehingga Liang/Wang mendekat, 16-17. Setelah melewati kontrak zona panjang, Kim/Seo memperkuat keunggulan, 18-16.
Pemuncak laga ### dan ### setuju untuk mengadu ketahanan, karena kedua tim tersebut semakin mendekati skor poin masing-masing.
Liau/Wang mengambil momentum dengan membuat imbalan pada skor, 18-18.
Setelah itu, kedua pasang pemain bergantian mencetak poin hingga skor 19-19. Kim/Seo menangkap kegagalan lawan dengan game poin, 20-19.
Namun, Liang/Wang menyamakan skor lagi sehingga penentuan pemenang ditentukan melalui pertandingan tambahan. Kim/Seo mengembalikan keunggulan dan memaksakan terjadinya pertandingan tambahan.
Kim/Seo mulai mengejar dengan memimpin, mereka unggul 2-0. Liang/Wang memimpin setelah kelonggaran, mereka maju hingga mencapai 11-5.
