Para pejabat eselon II yang telah mengikuti seleksi terbuka atau lelang jabatan akan segera dilantik, dengan jadwal pelantikan yang direncanakan berlangsung dalam pekan ini. Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho menyatakan, “Dalam pekan ini, mudah-mudahan kita laksanakan pelantikan. Sebanyak 37 posisi jabatan akan segera kita lantik.”

Agung menegaskan bahwa tidak semua pejabat lama akan diganti secara drastis, dengan memberikan kesempatan kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) yang telah lama mengabdi di lingkungan Pemko Pekanbaru. Ia menekankan, “Saya bukan tipe pemimpin yang mengganti semua secara brutal. Kami tetap mengutamakan ASN dari internal pemko yang sudah memahami kondisi birokrasi dan kultur kerja.”

Rencananya, sebagian besar pejabat yang akan dilantik berasal dari Pemko Pekanbaru, dengan pertimbangan utama berdasarkan pengalaman dan pemahaman terhadap dinamika daerah. Pasca pelantikan, para pejabat tersebut akan dievaluasi secara berkala selama enam bulan ke depan melalui kontrak kinerja.

Agung menjelaskan, “Untuk enam bulan ke depan, saya optimalkan dulu dengan pejabat lama. Tapi mereka harus menunjukkan kinerja yang konkret. Jika tidak sanggup, maka akan saya evaluasi dan lakukan penyegaran.” Masa evaluasi ini menjadi penting untuk memastikan kinerja pejabat yang baru dilantik.

Pentingnya evaluasi kinerja tersebut menjadikan kontrak kinerja selama enam bulan sebagai masa penilaian awal. Agung menekankan bahwa penilaian ini akan dilakukan secara berkala untuk memastikan bahwa pejabat yang menunjukkan kinerja yang baik akan dipertahankan, sementara yang tidak mampu akan dievaluasi lebih lanjut.

Dengan adanya proses evaluasi kinerja yang ketat, diharapkan pelantikan pejabat eselon II dapat memberikan dampak positif bagi pelayanan publik di Pekanbaru. Agung menekankan pentingnya kinerja yang konkret dari setiap pejabat yang dilantik, sebagai upaya untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas birokrasi di lingkungan Pemko Pekanbaru.