Wali Kota Dumai, H. Paisal, kembali melaksanakan Safari Subuh pada Hari ke-6 Ramadhan di Masjid Al Huda Kelurahan Jaya Mukti Kecamatan Dumai Timur, pada Kamis (06/03/2025). Safari Subuh ini merupakan agenda rutin Wali Kota Dumai selama bulan Ramadhan untuk bersilahturahmi dengan masyarakat.
Dalam kesempatan tersebut, Wali Kota Dumai H. Paisal mengajak masyarakat untuk selalu memakmurkan masjid dan menjadikannya sebagai tempat untuk kegiatan yang bermanfaat. “Semoga kita semua disini dapat selalu memakmurkan masjid dengan meramaikannya dan juga masjid bisa dijadikan tempat untuk melakukan berbagai kegiatan yang bermanfaat juga bagi masyarakat,” ujarnya.
Beliau juga menegaskan komitmennya untuk melanjutkan pembangunan Kota Dumai sesuai visi dan misi selama menjabat sebagai Wali Kota Dumai. “Kami juga akan terus melanjutkan pembangunan untuk Kota Dumai, untuk 5 tahun kedepannya kami juga akan fokus untuk penanganan banjir dengan memaksimalkan drainase yang ada di setiap gang, kami optimis ini dapat terwujud dengan kerjasama dari semua pihak yang saling bersinergi,” tambahnya.
Acara tersebut dihadiri oleh Kabag Kesra, Para Kepala OPD, Camat Dumai Timur, Tokoh Masyarakat, Para Ketua RT, Pengurus, dan Jamaah Masjid Al Huda. Safari Subuh yang dilakukan oleh Wali Kota Dumai ini merupakan upaya untuk terus menjalin komunikasi dan hubungan yang baik dengan masyarakat.
Selain sebagai ajakan untuk memakmurkan masjid, kehadiran Wali Kota Dumai dalam Safari Subuh juga menjadi momen untuk mendengarkan langsung aspirasi dan masukan dari masyarakat. Hal ini menunjukkan keseriusan dan kepedulian Pemerintah Kota Dumai dalam membangun sinergi dengan masyarakat dalam pembangunan daerah.
Dengan melibatkan berbagai pihak terkait, diharapkan pembangunan Kota Dumai dapat berjalan dengan baik dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Keberadaan masjid juga diharapkan dapat menjadi pusat kegiatan yang bermanfaat bagi seluruh lapisan masyarakat di Kota Dumai. Semua upaya ini dilakukan dalam rangka meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat setempat.