Wali Kota Pekanbaru, Agung Nugroho, menegaskan bahwa Car Free Day (CFD) di kawasan tepian Sungai Siak masih sebatas wacana. Wacana ini tidak berarti menghentikan CFD yang biasanya dilaksanakan di Jalan Jendral Sudirman. Agung mengungkapkan bahwa wacana ini muncul karena keinginan untuk menghidupkan kawasan Sungai Siak dengan menambah lokasi baru CFD di tepian Sungai Siak. Pernyataan tersebut disampaikan oleh Agung Nugroho pada Senin (14/4).

Menurut Agung, penambahan lokasi baru CFD di tepian Sungai Siak akan kembali dikembalikan kepada masyarakat. Pemerintah Kota Pekanbaru akan mendengarkan langsung respon masyarakat terhadap wacana penambahan lokasi CFD di tepian Sungai Siak. Agung menyatakan, “Ini (penambahan lokasi CFD di tepian Sungai Siak.red) sedang kita tanya ke masyarakat. Supaya apa? supaya nanti, pemerintah itu tugasnya memfasilitasi.”

Agung juga menyebutkan bahwa lokasi CFD di Jalan Jendral Sudirman telah berlangsung dengan baik dan akan dilakukan penataan ulang agar menjadi lebih baik. Pemko Pekanbaru saat ini sedang melakukan penataan kembali terhadap para pelaku UMKM yang berjualan di lokasi CFD Sudirman, untuk tidak mengganggu masyarakat yang berolahraga di area CFD.

Sebelumnya, Pemko Pekanbaru merancang langkah strategis untuk menghidupkan kawasan tepian Sungai Siak. Salah satu langkah yang direncanakan adalah mengadakan kegiatan Car Free Day (CFD) di wilayah Kampung Bandar. Wakil Wali Kota Pekanbaru, Markarius Anwar, mengungkapkan rencana tersebut pada Rabu (9/4). Sebelum kegiatan ini dilaksanakan, Pemko akan menyiapkan fasilitas pendukung dan menata area bagi para pedagang di Kampung Bandar.

Langkah ini merupakan bagian dari inovasi pemerintah dalam mendorong perkembangan wisata dan ekonomi masyarakat. Kegiatan CFD di wilayah tersebut diharapkan tidak hanya sebagai tempat aktivitas fisik dan rekreasi, tetapi juga sebagai pendorong pertumbuhan ekonomi bagi warga setempat.