Wakil Wali Kota (Wawako) Pekanbaru, Markarius Anwar, meminta Dinas Sosial (Dinsos) Kota Pekanbaru untuk memperkuat langkah pengawasan terhadap gelandangan dan pengemis (gepeng), terutama yang melibatkan anak-anak. Hal tersebut disampaikan Markarius dalam upaya menjadikan Pekanbaru sebagai Kota Layak Anak. Saat ini, Dinsos telah membentuk tim khusus yang bertugas melakukan pendataan, pemantauan, dan penertiban terhadap para gepeng di wilayah kota. “Tim dari Dinsos sudah ada dan mereka ditugaskan untuk survei, pengecekan, dan juga penertiban. Tujuannya agar praktik eksploitasi terhadap anak di jalanan bisa dicegah,” kata Markarius pada Senin (16/6/2025).
Markarius juga menyoroti kasus dugaan eksploitasi anak yang belakangan ramai diperbincangkan di media sosial. Menurutnya, kasus-kasus seperti ini harus segera ditindaklanjuti oleh Dinsos dan instansi terkait. Ia khawatir jika dibiarkan, hal tersebut dapat mengancam status Kota Layak Anak untuk Pekanbaru. Oleh karena itu, Markarius mengajak seluruh elemen masyarakat untuk ikut serta dalam mengawasi dan melaporkan keberadaan gepeng, khususnya anak-anak. “Ini tugas kita bersama. Tidak hanya pemerintah kota, tapi juga masyarakat dan lingkungan sekitar harus ambil bagian dalam pengawasan,” tambahnya.
Dalam menghadapi fenomena gelandangan dan pengemis, terutama yang melibatkan anak-anak, Markarius menekankan pentingnya peran Dinsos dalam memperkuat langkah pengawasan. Upaya ini juga merupakan bagian dari komitmen Pemerintah Kota Pekanbaru untuk memberikan perlindungan dan kesempatan yang layak bagi anak-anak di kota tersebut. Seiring dengan itu, Markarius juga mengimbau kepada masyarakat untuk lebih peduli dan proaktif dalam melaporkan keberadaan gepeng kepada pihak berwenang.
Sebagai langkah preventif, Markarius mengingatkan pentingnya kerjasama antara pemerintah kota, masyarakat, dan instansi terkait dalam menangani masalah gelandangan dan pengemis. Dengan adanya kolaborasi yang solid, diharapkan praktik eksploitasi terhadap anak di jalanan dapat diminimalisir. “Kita semua memiliki tanggung jawab untuk melindungi anak-anak dan menciptakan lingkungan yang aman bagi mereka. Mari bersama-sama berperan aktif dalam menjaga Kota Pekanbaru agar tetap Layak Anak,” tutup Markarius. Berita ini disusun berdasarkan pernyataan Wawako Pekanbaru, Markarius Anwar, yang menyoroti pentingnya langkah-langkah pengawasan terhadap gelandangan dan pengemis, terutama yang melibatkan anak-anak, untuk menjaga status Kota Layak Anak.