Pada leg kedua, Vietnam mencoba untuk mengendalikan kemenangan dengan bermain lebih agresif dan mencetak gol melalui Pham Tuan Hai pada menit ke delapan. Dua puluh menit kemudian, gol dari Ben Davis berhasil membuat Thailand kembali setara pada 1-1 di leg kedua.
Setelah minum siang, Thailand membuat lempar tanah puncak lebih intens dengan gol dari Supachok Sarachat untuk unggul 2-1. Namun, pada menit ke-74 tim yang dikenal sebagai Gajah Tempur harus bermain dengan 10 pemain setelah Weerathep Pomphan diberi kartu merah.
Vietnam terus melakukan serangan hingga menit ke-82 ketika kaki pemain Thailand Pansa Hemviboon menyentuh bola dan menciptakan gol tunggal, yang membuat Vietnam mengambil alih keunggulan secara agregat.
Pas berdiri di atas kaki, Vietnam tampaknya ingin menutup kesempatan kemenangan dengan gol dari Nguyen Hai Long di menit-menit terakhir tambahan untuk mencetak skor 3-2.
Gol Nguyen Hai Long memperkuat tim yang akrab disapa Bintang Emas Perang itu menjadi juara Piala AFF 2024 dengan skor agregat 5-3 atas Thailand.
Meskipun kalah pada pertandingan terakhir, Thailand menonjol dalam penguasaan bola dengan 61 persen, serta menciptakan 13 kesempatan siap sambut empat di antaranya tepat sasaran.
Dengan kemenangan tersebut, Vietnam berhasil mempertahankan performa cemerlang mereka di ajang Piala AFF, sekaligus mempertegas dominasi Vietnam di sepak bola Asia Tenggara.
Vietnam memenangkan AFF Cup hanya dua kali yaitu pada tahun 2008 dan 2018. Dengan kemenangan ini, Vietnam sekaran mengoleksi tiga piala AFF.
Pemain terbaik
Pemain Vietnam Nguyen Xuan Son ditempatkan sebagai Pemain Terbaik atau MVP ASEAN Mitsubihsi Electric Cup 2024. Pemain keturunan Brasil asli itu mencetak tujuh gol dalam lima pertandingan, sehingga berhasil mengantar Vietnam menjadi juara turnamen itu.
Namun, pada menit kedua final melawan Thailand, Son mengalami cedera yang membuatnya tidak dapat melanjutkan bermain. Pada menit ke-32 Son tiba-tiba jatuh, lalu berteriak sambil memegang kaki.
Wasit lalu memintakan perawatan dari tim dokter ke pelaku serangan berusia 27 tahun itu. Beberapa menit kemudian, orang tersebut bernama Rafaelson Bezerra Fernandes digantikan oleh Nguyen Tien Linh pada menit ke-34.
Si Debut kostum empat timnas Vietnam pada 21 Desember itu ketika Vietnam yang akrab dipanggil The Golden Star Warriors berhadapan melawan Myanmar dalam konfrontasi terakhir Grup B. Pada pertandingan debutnya, Son menampik dua gol yang membawa Vietnam menepis Myanmar dengan skor 5-0.
Bintang terbabit Son berlanjut ke kejohanan separuh akhir memasuki pertemuan menentang Singapura dengan mencetak satu gol pada akhir perlawanan pertama. Beliau memimpin Vietnam menjadi tunggal 2-0 pada perlawanan pertama, dan membawa pasukannya menganiyunkan dan menguasai Singapura untuk separuh akhir perlawanan kedua.
Selain gelar juara dan penghargaan MVP untuk pemain penyerang, Vietnam juga membawa pulang penghargaan kiper terbaik ASEAN Mitsubishi Electric Cup 2024 bagi Dinh Trieu Nguyen.