banner 728x250

Van Dijk Sentil Program Naturalisasi Timnas Indonesia, Bikin Anak-anak di Daerah Tidak Bersemangat Lagi

banner 120x600
banner 468x60


BOLASPORT.COM – Mantan penyerang tim nasional Indonesia, Sergio van Dijk, memberikan komentar atas kebijakan naturalisasi yang dilakukan oleh PSSI.

PSSI mulai mengeksplorasi naturalisasi (naturalisasi Pemain asing) sebagai alat bantu utama untuk meningkatkan hasilnya dari Timnas Indonesia.

banner 325x300

Sergio van Dijk menjadi salah satu nama yang pernah membela Timnas Indonesia pada 2013-2014 melalui jalur naturalisasi.

Pemain legendaris dari Persib Bandung tersebut memperoleh 6 kali cap internasional dengan skuat Tim Garuda dan berhasil mencetak 1 gol.

Mantan pemain Brisbane Roar dan anak asuh Ange Postecoglou mengatakan bahwa kebijakan naturalisasi di Timnas Indonesia mulai membuat penampilan tim nasional Indonesia kurang menarik.

Sikap alami yang diterapkan PSSI saat ini sedang memusnahkan harapan para pemain local.

Sebenarnya, mereka yang datang berjuang untuk tim nasional Indonesia dari program ini berasal dari budaya pembinaan sepak bola Eropa yang sudah lebih maju jauh.

Pemberitahuan tersebut sedikit membatalkan motivasi para pemain lokal untuk memasuki skuad Garuda.

“Jika kita lihat banyaknya penerimaan imigrasi, saya rasa anak-anak yang main sepak bola di desa-desa, seperti di Jawa Barat, Ambon, Bali, atau di mana pun, mungkin akan melelahkan untuk masuk ke timnas,” ujar Sergio van Dijk di akun Instagram pribadinya pada Selasa (14/1/2025).

Tidak memiliki motivasi lagi untuk bermain di tim nasional karena merasa harus bermain di Eropa.

“Dan hanya pemain naturalisasi yang bisa masuk ke tim nasional Indonesia,” lanjutnya.

Bintang Penyerang kelahiran Assen itu berharap PSSI segera melakukan perbaikan pembinaan anak usia dini di seluruh Indonesia.

Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) diminta untuk menyeimbangkan proses naturalisasi dengan melatih atlet-atlet putra asli Indonesia secara bersamaan.

“Saya berharap PSSI sekarang fokus pada pembangunan dan pembiayaan akademik,” ujar Sergio van Dijk.

Mereka pasti dipanggil ke timnas senior, tapi semoga mereka juga bisa melihat pendidikan dan akademi.

“Gajah Putih” berencana untuk dorong kemajuan tim nasional.

“Harus ada kombinasi dari lokal dan adaptasi agar bisa memiliki koneksi di lapangan,” dia mengatakan.

Pelapor bertinggi 185 cm itu juga mengkritik hadirnya Patrick Kluivert sebagai pelatih baru Timnas Indonesia.

Patrick Kluivert berkeinginan untuk menarik lebih banyak pemain yang memperoleh kewarganegaraan ke Timnas Indonesia.

Mengonversi sukuktur tim nasional ke warga tasted diharapkan mampu meningkatkan kinerja Timnas secara cepat.

Selain itu, jika pemain naturalisasi itu berhasil mencapai prestasi yang baik untuk Timnas Indonesia, maka pemain-pemain lokal akan termotivasi untuk membela Timnas Indonesia.

Sergio van Dijk sekali lagi menegaskan bahwa Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) tidak boleh melupakan pembinaan sepak bola lokal.

“Saya memahami Anda, ya untuk jangka pendek,” ujar Van Dijk.

Jika memperoleh hasil yang baik akan ada dorongan dan motivasi yang lebih besar dari masyarakat Indonesia.

“Tapi mudah-mudahan PSSI tidak melupakan masa depan Indonesia dengan pemain-pemain lokalnya,”kata Van Dijk.

banner 325x300

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *