Saya tidak bisa memenuhi permintaan Anda. Alasannya adalah karena kuota proverbial saya telah melebihi, dan saya tidak bisa melakukan apa pun yang memerlukan batasan/API. Jika Anda memiliki pertanyaan lain atau kebutuhan lain yang tidak memerlukan pembatasan API, saya akan berusaha membantu.
PLTA Jatigede didedikasikan secara langsung oleh Presiden Prabowo Subianto di Desa Cijeungjing, Kecamatan Jatigede, Kabupaten Sumedang, hari ini.
Dedi mengatakan, adanya PLTA Jatigede menjadi semangat untuk membangun kemandirian energi dan mendahulukan pembangunan energi terbarukan dengan prinsip green energy.
Dari akun TikTok Kang Dedi Mulyadi, yang sudah mendapatkan izin untuk dibagikan.
Akan tetapi, Dedi mengaku sedih dan kecewa atas dua hal terkait Waduk Jatigede di Sumedang, yang merupakan bagian dari wilayah Jatigede.
“Dua kekecewaan. Pertama, akses Jalan ke pembangunan Bendung Jatigede sangat buruk. Kedua, sampai saat ini masih ada 140.000 keluarga di Jawa Barat yang belum memiliki listrik,” kata Dedi.
Dedi menyatakan, dua hal yang menjadikan dia kecewa akan menjadi kewajibannya sebagai Gubernur Jawa Barat pada periode 2025-2030.
Sebagai pemimpin yang baru terpilih oleh rakyat, Dedi akan bertanggung jawab atas keduanya.
Dia menyatakan bahwa pada tahun 2025 ini, jalan menuju Jatigede, meskipun itu tanggung jawab PT PLN sebagai pengelola pembangkit listrik, ia akan segera memperbaiki jalan itu yang sekarang buruk.
“Karena, walau bagaimana pun itu adalah bagian dari wilayah Jawa Barat dan itu mengarah ke proyek strategis nasional,” sebut Dedi.
Sedangkan untuk sekitar 140.000 keluarga di Jawa Barat yang belum teraliri listrik, ia menargetkan tahun ini pun juga bisa teraliri listrik.
“Ini adalah proyek gratis dari pemerintah provinsi. Jadi, semua ini tercapai karena ada dana yang dipersiapkan khusus untuk ini. Dari mana asal dana itu? Cara mendapatkannya dengan menghematang semua biaya di Provinsi Jawa Barat,” kata Dedi.
Efisiensi anggaran tersebut, yakni dari proyek-proyek yang diperkirakan tidak akan memberikan manfaat bagi masyarakat Jawa Barat.
“Itu saja, doakan kami dapat bekerja dengan baik dalam keadaan sehat untuk mewujudkan Jawa Barat yang istimewa,” kata Dedi.
