Setelah pertemuan dengan Presiden Prabowo yang diadakan secara tertutup, Nakatani keluar dari gerbang Istana Kepresidenan Jakarta pada jam 14.48 WIB. Dia siap untuk pergi dan memberikan beberapa komentar kepada wartawan yang telah menunggu di sana.
“Iya, Pertemuan yang baik,” kata Nakatani sambil memasuki mobil, saat ditanya tentang hasil dari pertemuannya dengan Presiden Prabowo.
Sebelum bertemu dengan Presiden Prabowo, Nakatani lebih dahulu berjumpa dengan Menteri Pertahanan (Menhan) Sjafrie Sjamsoeddin di Kantor Menteri Pertahanan (Kemenhan), Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat. Nakatani diterima upacara guna menghormati keponan kepolisian di Kantor Kemenhan sekitar pukul 09.59 WIB.
Dalam upacara sambutan tersebut, Sjafrie dan Nakatani sempat menyapa dengan menghormati masing-masing bendera hingga proses inspeksi pasukan di halaman departemen Kemhan. Kedua menteri membahas tentang rencana pertemuan Presiden Prabowo dengan Perdana Menteri Jepang ispangeran Menteri Jepang Shigeru ishba yang akan segera gelorakan dalam waktu dekat.
“Tadi memang dikatakan bahwa ada rencana (pertemuan antara Prabowo dan Ishiba) dan tentu saja kegiatan hari ini merupakan rangkaian dalam rangka memfasilitasi kunjungan tersebut,” kata Kepala Biro (Karo) Informasi Kementerian Menhan Brigjen Frega Ferdinand Wenas saat konferensi pers usai pertemuan kedua tokoh tersebut berlangsung.
Perdana Menteri Jepang, Shigeru Ishiba, akan mengunjungi Indonesia dan Malaysia pada 9-12 Januari untuk membahas kerja sama bilateral dan permasalahan di wilayah tersebut. Shigeru akan dijamu Presiden Prabowo di Istana Presiden Jakarta. Itu adalah informasi yang disampaikan Menteri Sekretaris Kabinet Jepang, Yoshimasa Hayashi, kepada wartawan di Tokyo.