Perusahaan Umum Badan Bawah Tanggung Jawab Negara PT Hutama Karya (Persero) mengumumkan bahwa pelayanan fungsional Ruas Jalan Tol Binjai-Langsa Seksi Tanjung Pura-Brandan dan Tol Tanjung Kuala-Indrapura berakhir pada Jumat pukul 17.00.
Kedua ruas ini sebelumnya telah dibuka secara fungsional sejak 21 Desember 2024 pukul 07.00 WIB hingga 17.00 WIB setiap harinya untuk mendukung kelancaran lalu lintas selama liburan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.
Wakil Presiden Eksekutif (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Adjib Al Hakim, menyatakan bahwa sebelumnya rute Tol Sigli-Banda Aceh (Sibanceh) Bagian 1 Seulimeum-Padang Tiji dan Tol Pekanbaru-Padang Bagian Padang-Sicincin sudah berakhir masa operasionalnya pada Kamis, 2 Januari 2024.
Dengan pulihnya masa fungsional jalan tol, maka akses ke jalan tol tersebut ditutup sementara untuk penyelesaian fase konstruksi.
“Kami melanjutkan penyelesaian pembangunan ruas Tol Pekanbaru-Padang maupun Tol Sigli-Banda Aceh Seksi 1 (Padang Tiji-Seulimum) agar dapat segera beroperasi penuh pada periode Mudik Lebaran 2025 nanti,” kata Adjib dalam keterangan yang dikutip pada Minggu (5/1/2023).
Selama fungsional, Jembatan Tol Sibanceh Seksi 1 dialami sekitar 21.967 kendaraan, sementara Jembatan Tol Padang-Sicincin dialami sekitar 46.900 kendaraan.
Jumlah kendaraannya menjadikannya sebagai ruas tol fungsional dengan trafik tertinggi di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) selama Hutama Karya mengelola Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) selama liburan Natal 2024/2025.
“Saat fungsional beroperasi, kita menyaksikan zero insiden mortalitas di semua ruang fungsional yang beroperasi dan tidak ada kepadatan yang signifikan di pintu tol,” ujarnya.
