Turnamen final ASEAN Cup 2024 akan diselenggarakan.
Dua tim yang akan berkompetisi kemarin malam adalah Timnas Thailand dan Timnas Vietnam.
Beberapa jam yang lalu, The Golden Star Warriors berhasil menang dalam pertandingan pertama.
Para lulusan Kim Sang-sik menang dengan skor 2-1 pada pertandingan yang berlangsung di Viet Tri Stadium, Phu Tho, Kamis (2/1/2025).
Sekarang, tandingan kedua akan berlangsung di markas tim Gajah Perang.
Duel kedua tim akan berlangsung di Stadion Rajamangala, Bangkok, Minggu (5 Januari 2025) pukul 20.00 WIB.
Meski dalam keadaan ketinggalan, kubu tuan rumah tetap percaya diri.
Itu diperlihatkan oleh salah satu media dari Negara Gajah Putih, yaitu Thairath.
Dalam laporannya, media tersebut menyebutkan bahwa Timnas Thailand pernah meraih gelar juara meski mengalami kekalahan pada pertandingan pertama.
“Timnas Thailand masih memiliki catatan menang yang bagus meskipun kalah di pertandingan final pertama,” tulis Thairath.
“Mereka berhasil mengalahkan lawan mereka di babak final ASEAN Cupnya yang kedua dan akhirnya melewatinya menjadi pihak yang unggul,” tambah laporan tersebut.
Momen itu terjadi pada tahun 2016 lalu saat sarjana Gajah Perang ditangani oleh Kiatisuk Senamuang.
Pada edisi kali itu, Thailand juga bertemu dengan Timnas Indonesia.
Pertandingan final turnamen Piala AFF 2016 pertama kali diselenggarakan di Indonesia.
Pada masanya yang ditangani oleh Alfred Riedl yang telah meninggal, Indonesia berhasil meraih kemenangan dengan skor 2-1.
Tetapi, keadaan berubah ketika laga kedua berlangsung di markas Thailand.
Teerasil Dangda dkk berhasil mengalihkan permainan menjadi 2-0.
Mereka akhirnya menjadi juara edisi 2016 dengan hasil agregat 3-2.
Sekarang catatan tersebut menjadi sumber inspirasi Negeri Gajah Putih untuk takutkan The Golden Star Warriors.
Dan jika tim dibawah kepemimpinan Kim Sang-sik tidak fokus pada malam ini, kejadian yang sama mungkin bisa terulang kembali.
Rekor itu berhasil dicetak pada tahun 2016 ketika kalah dari Piala Timnas Indonesia dengan skor 1-2.
“Thailand kembali menang di kandang sendiri pada pertandingan kedua dengan skor 2-0 pada era pelatih Kiatisuk Senamuang,” jelas mereka.