Presiden Prabowo Subianto diperkirakan akan membangun sekolah rakyat. Sekolah ini diperuntukkan bagi anak-anak yang termasuk golongan miskin ekstrem.
“Presiden juga ingin membuat sekolah yang spesial untuk anak-anak yang tidak mampu tetapi masih di bawah bimbingan orang tuanya, dididik langsung melalui sekolah rakyat,” kata Menteri Koordinator Pembangunan Masyarakat dan Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar, dikutip Minggu (5/1).
Pria yang akrab disapa Cak Imin menjelaskan, sekolah rakyat ini akan berada di bawah naungan Kementerian Sosial. Program ini diharapkan akan diuji coba terlebih dahulu di kawasan Jabodetabek.
“Ini baru uji coba 3 titik dulu. (Di) Jabodetabek,” katanya.
Asrama oleh sebab itu, anak-anak tidak bisa mendapatkan asupan makanan yang bergizi.
“Itu yang paling utama dan harus ditangani,” ungkap Cak Imin.
Gratis untuk warga yang sedang merayakan ulang tahun. Program ini menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025 sebesar Rp3,2 triliun.
“Program ini merupakan program dari pemerintahan Presiden Prabowo dengan anggaran APBN 2025 mencapai Rp 3,2 triliun,” kata keterangan dalam unggahan akun Instagram @gerindra dikutip Jumat (3/1).
Program ini nanti dapat diakses oleh balita, remaja, orang dewasa, dan lansia dengan kriteria pemeriksaan yang sudah ditentukan. Untuk dapat mengakses program ini, masyarakat dapat datang ke Puskesmas dengan membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP).
“Masyarakat yang berulang tahun cukup mengunjungi puskesmas yang terdekat dan membawa kartu identitas,” hardiket tersebut.