banner 728x250

Strategi Bisnis UMKM: Mengelola Modal, Produksi, dan Permintaan di Kantin Wizen

banner 120x600
banner 468x60

Kantin Wizen telah dibuka selama 15 tahun, tepatnya sejak tahun 2009. Lokasi semula sangat berbeda dengan tempat jualannya saat ini. Awalnya, Kantin Wizen berjualan di pinggir jalan selama 1 tahun dengan menggunakan gerobak. Menu yang ditawarkan hanya ayam bakar penyet saja. Pada tahun kedua, pemilik bisnis memutuskan untuk berpindah ke halaman rumahnya yang sekarang telah menjadi lokasi bisnisnya.

Adapun alasan pokok pembukaan bisnis ini adalah tekanan ekonomi. Suami Ibu Hj. Wiwi Widayati adalah pemilik bisnis ini. Ia memilih resign dari pekerjaannya dan membuka bisnis ini sebagaiCOME sumber pencaharian. Awalnya, ia dan istrinya menjalankan bisnis ini, lalu membawa saudara untuk mengembangkan bisnis itu kembali. Saat ini, Kantin Wizen memiliki sebanyak 5 karyawan.

banner 325x300

Kantin Wizen membuka hari Senin hingga Sabtu dari pukul sepuluh hingga lima belas enampen. Mereka tutup di hari Minggu. Terdapat 25 variasi menu setiap harinya, mulai dari makanan ayam, daging sapi, ikan, sayur tumis, sayur berkuah, pepes, gorengan, serta pilihan buah. Selain itu, mereka juga menyediakan menu nasi box paket bagi pelanggan yang ingin memesan. Harga yang ditawarkan cukup terjangkau, sekitar Rp1.000 hingga Rp25.000.

Makanan yang populer di Kantin Wizen ialah Ayam Bakar Penyet. Dari berbagai jenis masakan, Ayam Bakar Penyet ini sudah ada sejak awal berjualan. Ayam bakar penyet ini berbeda dengan restoran penjual ayam lainnya. Perbedaan ini ada pada jenis potongan ayam dari supplier awal. Potongan ayam dipesan khusus oleh pemilik Kantin Wizen sendiri. Ini pula yang menyebabkan ada perbedaan harga dari harga normal. Untuk harga Ayam Bakarnya sendiri, berkisar pada Rp. 14.500. Rasanya gurih dan cenderung manis.

Saya tidak menemukan teks untuk difrasa phrasenya. Tolong masukkan teks yang akan difrasa phrasenya.

Salah satu tantangan utama yang dihadapi adalah biaya produksi yang terus meningkat. “Dalam usaha ayam penyet, kualitas bahan baku sangat berpengaruh pada cita rasa dan kepuasan pelanggan. Ayam penyet yang ditawarkan memiliki potongan yang berbeda dari ayam penyet lainnya, yaitu sekitar lima potong dari satu kilogram ayam. Hal ini tentunya memerlukan pemilihan ayam yang lebih teliti dan berkualitas, yang pada gilirannya berpengaruh pada harga jual. Meskipun harga ayam penyet yang ditawarkan hanya berbeda lima ribu dari harga ayam biasa, pelanggan tetap menghargai keunikan potongan yang ditawarkan, yaitu paha yang menyambung dengan dada ayam. Namun, biaya tambahan untuk mendapatkan potongan yang diinginkan seringkali menjadi kendala tersendiri.

Dari beberapa hambatan yang dihadapi di usaha ayam penyet, kemungkinan diambil kesimpulan bahwa pengelolaan modal dan biaya produksi adalah aspek penting dalam kesuksesan usaha ini. Meskipun ada banyak tawaran serikat untuk menempatkan modal. Tidak semua dapat ditempatkan karena pertimbangan yang perlu diperhatikan. Di samping itu, keunikan produk yang ditawarkan pun perlu dipertimbangkan dengan teliti, agar tetap dapat menarik minat pelanggan tanpa menghinakan kualitas. Oleh karena itu, sangat penting bagi pengusaha untuk terus mencari solusi kreatif dalam mengatasi hambatan biaya dan memanfaatkan potensi yang ada agar usaha berkembang dengan baik.

Pada usaha ini tentunya memiliki inovasi dalam berusaha sehingga dapat memenuhi permintaan pasar. Salah satunya dengan memberikan potongan ayam yang khusus sehingga dapat meningkatkan kenikmatan dalam segi rasa, tekstur, serta kepuasan dari potongan dada yang umumnya lebih besar dari potongan lainnya. Variasi menu juga ditingkatkan dengan menyajikan 25 macam menu setiap harinya, dengan berbagai macam jenis sumber protein, serat dan vitamin. Tak hanya itu Kantin Wizen juga menyediakan paketan nasi box yang dapat dipesan untuk kegiatan/acara.

Permintaan pelanggan tentunya akan sangat memengaruhi jumlah produksi suatu bisnis. Agar memenuhi permintaan tersebut, Kantin Wizen melakukan penyesuaian menu, pengaturan stok bahan baku, serta pengembangan produksi. Pada hari-hari tertentu atau saat ada acara besar, tentunya produksi akan ditingkatkan agar permintaan dapat terpenuhi. Menggunakan jasa antar dapat diterapkan untuk meningkatkan efisiensi produksi dan pengiriman. Dengan menganalisis data penjualan pun dapat menjadi prediksi permintaan dan mengatur produksi agar efektif. Dengan begitu, Kantin Wizen dapat mempertahankan kualitas dan menyediakan kuantitas yang sesuai dengan kebutuhan bisnis.

Penulis:

Agita Musdhalifah, Annisa Nabilah Putri, Desti Putriyani Kusmayadi, Fathia Izzah Fadhilah, Haura Putri Ismail, dan Jasmine Ramadhanti Fajrin

banner 325x300

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *