Dia mengungkapkan itu usai Timnas Vietnam berhasil menjadi juara di Piala ASEAN 2024.
Kemenangan Vietnam tidak terpisahkan dari peran besar bomber naturalisasi yang berasal dari Brasil, Nguyen Xuan Son.
Xuan Son mencetak tujuh gol dalam lima pertandingan di turnamen sepak bola terbesar di Asia Tenggara tersebut.
Catatan itu membuat Xuan Song mendapatkan pujian publik Vietnam, termasuk dari Wakil Ketua VFF Tran Anh Tu.
Hadirnya Nguyen Xuan Son seperti cahaya yang membawa keberuntungan bagi sepak bola Vietnam. Sosok yang tepat datang pada saat yang tepat.
Xuan Son membantu tim mencapai hasil dan juga menciptakan dampak positif dalam masyarakat.
Saya sangat bersalah karena telah cedera pada pertandingan terakhir.
“Namun, meski Xuan Son tidak ada, tim tetap menunjukkan semangat bermain bersama dan menang,” kata Tran Anh Tu.
Kontribusi Xuan Son membuka mata VFF tentang pentingnya pemain naturalisasi dalam meningkatkan kekuatan tim.
Oleh karena itu, Tran Anh Tu menegaskan bahwa VFF tidak akan membatasi jumlah pemain naturalisasi.
Menurut Tran Anh Tu, klub diperbolehkan untuk mendaftarkan pemain asing mereka untuk mendapatkan kemungkinan menjadi warga negara.
Bicara tentang apakah mereka bisa bergabung dengan tim nasional itu tergantung pada keputusan pelatih.
“Tapi untuk membuat tim kuat, intinya adalah pemain lokal dan pemain muda,” katanya dengan tegas.
Tetapi Tran Anh Tu mengatakan Vietnam tidak akan mengikuti jejak tim nasional Indonesia yang berlomba pintar dalam naturalisasi.
Indonesia memiliki lubang dalam kebijakan naturalisasi bintang sepak bola asing dan meninggalkan dampak negatif pada olahraga lokal.
Tapi itu pilihan mereka, saya tidak menilai benar atau salah.
“Saya hanya ingin menyatakan bahwa kita akan belajar dari pengalaman,” ujar Tran Anh Tu.
Tran Anh Tu mengatakan bahwa ada satu pemain yang sedang diburu oleh VFF untuk mendapatkan status warga negara.
Pemain tersebut merupakan Jason Quang Vinh Pendant, bek kiri berdarah Vietnam yang lahir di Perancis.
“Sudah itu Xuan Son, kami sasarlah Jason Quang Vinh selanjutnya,” kata Tran Anh Tu.
Dia masih muda dan mempunyai potensi besar untuk menyumbang kepada Vietnam dalam jangka waktu yang panjang.
Dia juga bermain di posisi yang kurang dimiliki Vietnam, yaitu belakang kiri.
“‘Setelah Doan Van Hau terluka, kami aktif menciptakan kondisi yang mendukung untuknya, tapi ia tetap tidak bisa kembali,” tambahnya.
Namun, Quang Vinh masih perlu memenuhi syarat dan evaluasi dari pelatih setelah ditetapkan sebagai warga asli.