Pemerintah Kota Pekanbaru memastikan bahwa perbaikan jalan rusak masuk dalam kegiatan prioritas tahun 2025. Perbaikan jalan rusak akan dilakukan secara bertahap dan menjadi fokus pembangunan kota. Jumlah ruas jalan rusak saat ini mencapai ratusan kilometer, terdiri dari rusak ringan hingga berat, yang juga menjadi keluhan masyarakat Pekanbaru.
Plh Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru, Zarman Candra, menyatakan, “Kami memastikan bahwa perbaikan ruas jalan rusak termasuk dalam prioritas pembangunan di tahun 2025 ini.” Data dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru menunjukkan bahwa total ruas jalan dalam kondisi rusak mencapai hampir lima ratus kilometer. Panjang ruas jalan yang dalam kondisi rusak berat mencapai 109 kilometer, sedangkan 96 kilometer jalan dalam kondisi rusak sedang.
Selain itu, jalan yang masuk kategori rusak ringan mencapai 254 kilometer. Zarman menyebut bahwa fokus pembangunan kota pada tahun ini masih untuk membenahi ruas jalan rusak, karena hal tersebut menjadi perhatian besar bagi pemerintah kota. Ia juga menegaskan bahwa pemerintah kota memiliki komitmen dalam membenahi ruas jalan rusak, dengan hampir 40 ruas jalan diperbaiki pada tahun lalu.
Proses perbaikan jalan tidak hanya dilakukan oleh pemerintah kota, tetapi juga mendapat dukungan dari Pemerintah Provinsi Riau. Zarman juga memastikan bahwa kebanyakan kondisi jalan kota dalam kondisi mantap, dengan total panjang ruas jalan kota di Kota Pekanbaru mencapai 1.277 kilometer. “Artinya ada sekitar 818 kilometer jalan kota dalam kondisi mantap,” tambahnya. Ini menunjukkan bahwa perbaikan jalan rusak menjadi prioritas utama dalam pembangunan kota Pekanbaru.