Dua ekor sapi milik dua peternak di Kabupaten Rokan Hulu, Provinsi Riau, terpilih sebagai sapi kurban Presiden RI Prabowo Subianto. Kedua sapi tersebut memiliki bobot masing-masing 950 kg dan 820 kg. Sapi pertama milik Teguh Suprianto, warga Dusun Tegal Sari RT 013 RW 004, Desa Pasir Intan, Kecamatan Bangun Purba, merupakan sapi jenis Simental dengan bobot 950 kilogram yang akan dikurbankan untuk tingkat Provinsi Riau.
Sedangkan sapi kedua milik Yusuf Aldito Oktafyan, warga Desa Pasir Makmur RT 011 RW 004, Kecamatan Rambah Samo, merupakan sapi jenis Simental dengan bobot 820 kilogram yang akan dikurbankan di Kabupaten Rokan Hulu. Kedua sapi telah melewati beberapa pemeriksaan kesehatan oleh tim dokter hewan dan dinyatakan memenuhi kriteria yang ditetapkan.
Kepala Dinas Peternakan dan Perkebunan (Disnakbun) Kabupaten Rokan Hulu, CH. Agung Nugroho, menyatakan bahwa sebelumnya pihaknya mengusulkan tiga sapi untuk hewan kurban Presiden Prabowo Subianto. Namun, setelah proses seleksi ketat, dua ekor sapi dari Rohul terpilih menjadi bagian dari hewan kurban Presiden tahun ini. Semua sapi yang diusulkan telah melalui pemeriksaan kesehatan menyeluruh sebelum dipilih.
“Persyaratan minimal bobot 800 kilogram menjadi kunci utama agar sapi bisa dipilih sebagai kurban Presiden,” kata CH. Agung Nugroho pada Selasa (20/5/2025). Seleksi ketat dilakukan untuk memastikan bahwa sapi-sapi yang dipilih memenuhi standar kesehatan dan bobot yang ditetapkan untuk menjadi hewan kurban Presiden.