Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) menargetkan mengirimkan sekitar 400 ribu pekerja migran Indonesia (PMI) setiap tahun ke luar negeri. Hal ini disampaikan oleh Kepala P2MI, Budi Dharmadi, dalam sebuah konferensi pers.
Menurut Budi Dharmadi, peningkatan jumlah PMI yang dikirimkan setiap tahun merupakan bagian dari upaya untuk memberikan kesempatan kerja yang lebih luas bagi masyarakat Indonesia. Dengan demikian, diharapkan dapat mengurangi angka pengangguran di dalam negeri.
Rencana ini juga sejalan dengan program pemerintah dalam meningkatkan perekonomian nasional melalui peningkatan jumlah devisa yang masuk melalui remitansi yang dikirimkan oleh PMI. Selain itu, PMI juga diharapkan dapat menjadi agen perubahan positif dalam pembangunan di daerah asal mereka.
Dalam mencapai target tersebut, P2MI akan bekerja sama dengan berbagai instansi terkait, termasuk agen penyalur tenaga kerja di luar negeri. Hal ini dilakukan untuk memastikan proses pengiriman PMI berjalan lancar dan sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Meskipun target pengiriman PMI meningkat, P2MI tetap akan memastikan bahwa setiap PMI yang dikirimkan telah melewati proses pelatihan dan persiapan yang memadai. Hal ini dilakukan untuk melindungi hak-hak pekerja migran dan memastikan bahwa mereka bekerja dalam kondisi yang aman dan layak.
Selain itu, P2MI juga akan terus melakukan pemantauan terhadap kondisi para PMI yang sedang bekerja di luar negeri. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa mereka mendapatkan perlindungan yang sesuai dan dapat segera ditangani jika terjadi masalah.
Budi Dharmadi juga menegaskan pentingnya peran masyarakat dalam mendukung program pengiriman PMI ini. Dukungan dari masyarakat diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang kondusif bagi para PMI untuk bekerja dan berkembang di luar negeri.
Dengan adanya target pengiriman 400 ribu PMI setiap tahun, diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian Indonesia serta memberikan peluang kerja yang lebih luas bagi masyarakat. Hal ini juga diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan para PMI dan keluarga mereka di tanah air.