Proses Penyelesaian Buffer Zone PT Kilang Dumai Masih Berlanjut, Dokumen Pendukung Sedang Disusun
DUMAI – PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Kilang Dumai terus melanjutkan proses penambahan area penyangga (buffer zone) sebagai jarak aman antara area operasi dengan pemukiman masyarakat. Proses ini dilakukan sesuai dengan rekomendasi Ditjen Migas Kementerian ESDM.
Agustiawan, Area Manager Communication, Relations, & CSR PT KPI Kilang Dumai, menyampaikan bahwa tim KPI Kilang Dumai sedang menyusun dokumen pendukung sebagai syarat. Survey fisik dilakukan untuk pendataan rumah, tanah, warung, dan pepohonan.
Selain itu, survey sosial budaya non fisik juga akan dilakukan pada bulan April sebagai syarat tambahan. Dokumen yang telah dilengkapi akan diserahkan ke Pemprov Riau pada bulan Juni 2025 untuk dilanjutkan oleh tim yang dibentuk oleh Pemprov Riau.
Agustiawan mengungkapkan bahwa PT KPI harus mengikuti aturan dan tahapan yang telah ditentukan. Meskipun masyarakat berharap agar proses selesai cepat, PT KPI tetap memperhatikan kepatuhan terhadap prosedur yang berlaku.
Buffer Zone dirancang untuk meminimalisir risiko kebakaran atau ledakan. Selain memberikan perlindungan bagi perusahaan, zona penyangga juga bermanfaat bagi masyarakat sekitar kilang. Sebelumnya, PT KPI telah melakukan sosialisasi dan diskusi dengan stakeholder dan masyarakat yang terdampak di Kelurahan Jaya Mukti dan Tanjung Palas.