Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru memprakirakan cuaca di Provinsi Riau pada Senin, 2 Juni 2025, akan didominasi udara kabur hingga berawan dengan potensi hujan lokal pada sore, malam, hingga dini hari. Prakiraan cuaca tersebut disampaikan oleh Forecaster BMKG Pekanbaru, Bella R. Adelia.
Menurut Bella, pada pagi hari cuaca di Riau diprediksi udara kabur hingga berawan. Sementara pada siang hari, cuaca diprediksi tetap cerah berawan hingga berawan. Pada sore hingga malam hari, diprakirakan akan terjadi hujan dengan intensitas ringan yang bersifat lokal di sebagian wilayah Kabupaten Indragiri Hulu, Indragiri Hilir, Kuantan Singingi, Pelalawan, dan Kampar.
Bella juga menambahkan bahwa pada dini hari nanti, potensi hujan ringan hingga sedang diprediksi terjadi di beberapa wilayah. Hujan berpotensi mengguyur sebagian wilayah Kampar, Pelalawan, Kuantan Singingi, Indragiri Hulu, Siak, Indragiri Hilir, dan Kepulauan Meranti. Meski demikian, peringatan dini untuk cuaca ekstrem di Riau dinyatakan nihil.
Suhu udara di Riau hari ini diperkirakan berada pada kisaran 22 hingga 33 derajat Celsius, dengan kelembapan udara 60 hingga 100 persen. Angin bertiup dari arah tenggara hingga barat daya dengan kecepatan 10 hingga 30 km/jam. Selain itu, kondisi gelombang laut di perairan Riau relatif tenang, dengan ketinggian gelombang berkisar antara 0,5 hingga 1,25 meter.
Terkait sebaran titik panas (hotspot), BMKG mendeteksi total 138 titik panas di wilayah Sumatera pada pemutakhiran data pukul 23.00 WIB. Bella menjelaskan bahwa sebaran titik panas terbanyak terpantau di Aceh sebanyak 57 titik, Sumatera Barat 34 titik, dan Sumatera Utara 42 titik. Di Riau, terpantau sebanyak 4 titik panas yang tersebar di Kabupaten Bengkalis, Kampar, Rokan Hulu, dan Kota Dumai masing-masing 1 titik.
Meski tidak ada peringatan dini khusus, Bella mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi hujan lokal yang dapat memicu genangan atau gangguan aktivitas, terutama pada malam hingga dini hari.