(MBG).
Yth ini disampaikannya mendekati memberikan keterangan efektif selesai melakukan pertimbangan bilateral dengan Presiden Prabowo Subianto dalam rangka kunjungan kecepatan sekaligus mengurus upacara berkaitan dengan agarama Kepresidenan Bogor, Sabtu (11/1/2025).
“Kami lakukan ini untuk menjawab keinginan besar Bapak Presiden Prabowo untuk menyediakan makanan bergizi tinggi bagi anak-anak di Indonesia,” tambahnya dalam acara itu.
Bertemu PM Jepang, Prabowo Tawarkan Hilirisasi Sampai Swasembada Pangan
Lebih lanjut, dia mengatakan bahwa Negara Sakura itu akan memberikan pelatihan pemberian makan siang untuk sekolah-sekolah.
“Kami akan menyelenggarakan paket kerjasama yang mencakup pelatihan penyediaan makan siang di sekolah, pengiriman tenaga ahli, dan bantuan meningkatkan sektor perikanan dan pertanian dengan menggunakan pengetahuan dan pengalaman Jepang,” demikian kata Ishiba.
:
Sebagai informasi tambahan, Jepang memiliki sebuah program serupa yang telah dijalankan selama lebih dari 100 tahun yang bernama “Kyushoku”, yang dimulai pada tahun 1899.
Awalnya, program itu digunakan untuk membantu anak-anak dari keluarga miskin. Namun, kemudian, kyushoku tidak hanya dianggap sebagai program makan siang gratis di Jepang, tetapi juga sebagai salah satu bentuk pendidikan bagi anak-anak sekolah.
:
Kegiatan tersebut juga diadakan untuk meningkatkan kemandirian, kedisiplinan, dan kesopanan masyarakat Jepang sejak usia belia.