Film kartun tahun 1930-an masih menarik untuk disimak. Salah satu kartun yang sering ku tonton berulang adalah petualangan trio Donald Duck, Mickey Mouse, dan Goofy. Aksi dan petualangan mereka sering ajaib dan membuat terkejut. Salah satunya bisa disaksikan dalam kartun serial Disney dengan episode yang berjudul Mickey’s Trailer.
Sebagai judulnya dalam episode yang disutradarai Ben Sharpsteen ini, penonton diminta untuk menyaksikan petualangan trio Mickey, Donald, dan Goofy bersama karavan unik milik Mickey. Rumah milik Mickey kemudian dibalut menjadi karavan, lalu karavan tersebut ditanamkan pada mobil yang dikendarai oleh Goofy untuk menuju ke pedesaan.
Mickey kemudian mempersiapkan sarapan. Ia mengambil panci berisi air dari mata air kemudian merebusnya. Jagung, kentang rebus, semangka, kopi, dan susu telah selesai.
Mickey menekan tombol-tombol di tempat tidur, kemudian itu berubah menjadi bak mandi, membuat Donald terbangun dengan marah. Ia bergabung untuk sarapan. Goofy juga mengisi perutnya. Hingga kemudian ia menyadari, ia lupa mematikan mesin mobil.
Siapa yang mengemudikan kendaraan tersebut? Lalu terlihat, jalan sempit dan menanjak.
Gambar yang Membuat Gerakan Degup Nafas Tapi Juga Membuat tersenyum Tertawa
Adegan komikal semakin banyak ditayangkan ketika Goofy mulai menyadari kelupayaan untuk mematikannya. Malahan untuk melanjutkan kecelakaan, Goofy mengalami kesalahan lebih lanjut, sehingga karavan terpisah dari mobil. Donald akhirnya menyerah dan berdoa ketika karavan mendekati jurang.
Jangan terlalu kaget karena ini tetaplah film animasi yang dapat ditonton oleh segala usia dan memang dirancang agar lucu. Cerita episode ini diproduksi oleh Jack Kinney.
Omong-omong penampilan Donald di sini sudah seperti versi yang kita kenal, tidak seperti ketika ia kali pertama muncul dengan paruh yang panjang. Suaranya yang khas juga diisi oleh Clarence Nash. Sedangkan pengisi suara Mickey dan Goofy masing-masing adalah Walt Disney dan Pinto Colvig.
Lagu temas musiknya yang ceria dan khas serial Mickey dari tahun zaman dahulu diciptakan oleh Oliver Wallace. Sedangkan bentuk gambarannya tetap kelakar sampai sekarang, meski usianya sudah hampir 90 tahun. Animasi ini berdurasi delapan menit ini sudah berwarna dengan teknologi Technicolor. Cobalah kalian tonton, lumayan agar tidak merasa sedih pada pertama kali awal 2025.
