Dimulai hari ini, Selasa (7 Januari 2025).
Bukalapak,” tulis Bukalapak di halaman resminya, Senin (7/1/2020).
Pada dasarnya, meskipun Lokapasar Bukalapak ditutup, para pengguna masih bisa membeli barang fisik seperti elektronik dan fashion hingga Kamis pukul 23.59 WIB di platform tersebut.
Tapi pengguna tidak bisa memasukkan pengaruhbaru mulai Sabtu (1/2/2025). Sementara itu, pesanan yang belum diproses hingga Minggu (2/3/2025) pukul 23.59 WIB akan otomatis dibatalkan.
di Indonesia.
Sejarah berdirinya Bukalapak
Pada 10 Januari 2010, Achmad Zaky, Nugroho Herucahyono, dan Muhamad Fajrin Rasyid mendirikan Bukalapak dengan tujuan untuk meningkatkan nasib anak bangsa.
Pada tanggal 10 Januari 2019, tiga mahasiswa Institut Teknologi Bandung (ITB) itu membangun Bukalapak dari langkah awal indekos dengan meyakinkan para pelaku usaha untuk bergabung menjadi pelapak.
“Dulu, kami tidak memiliki apa-apa. Kami adalah mahasiswa ITB dan teman SMA yang memiliki cinta yang sama terhadap teknologi, mimpi, dan harapan. Tidak ada yang lainnya selain itu. Mulai dari penggalangannya,” kata Zaky.
Bukalapak didirikan untuk membantu pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) yang sulit menyesuaikan diri dengan internet agar dapat memasarkan produk secara online.
Mereka menggunakan dana Rp 80.000 untuk membeli nama domain yang digunakan sampai sekarang. Pada tahun pertama, Bukalapak memiliki 6.500 penjual dan 17.000 pengguna.
Satu tahun kemudian, Bukalapak secara resmi menjadi Perusahaan Perseroan Terbatas (PT). Perusahaan tersebut dipimpin oleh lima karyawan yang mengelola sekitar 20.000 penjual dan 50.000 pengguna.
Pada tahun 2012, lahir area pusat Komunitas Bukalapak untuk melayani setiap penjual di berbagai wilayah kota. Dua tahun setelah itu, aplikasi Bukalapak untuk ponsel Android resmi diluncurkan.
Ada lebih dari 110 juta pengguna dan 15 juta mitra UMKM.
Pada 6 Januari 2020, pengambilan alih pimpinan Bukalapak terjadi. Pendiri dan juga mantan CEO mereka, Ahmad Zaky, mengundurkan diri dari jabatannya dan digantikan oleh Rachmat Kaimuddin.
Zaky kemudian menjadi penasihat Bukalapak, Tech Startup Mentor dan memimpin Yayasan Achmad Zaky.
Setelah Zaky lahir keluar, Nugroho Herucahyono dan Muhamad Fajrin Rasyid juga mengundurkan diri dari Bukalapak.
Raih pengantar Kitab Saja (IPO) tertinggi dalam sejarah.
Nilainya mencapai US$1 miliar atau sekitar Rp 14 triliun pada tahun 2017.
Bukalapak juga membuka beberapa anak perusahaan, seperti Mitra Bukalapak, Buka Investasi Bersama, Buka Pengadaan Indonesia, dan Five.
(29/7/2021), Bukalapak secara resmi keluar pada saat perdagangan di bursa saham pada tanggal 6 Agustus 2021. Penawaran saham pertama kali (IPO) untuk umum oleh Bukalapak diselenggarakan pada tanggal 27-30 Juli 2021.
Dalam perdagangan **valuesplit** Pomaco, pertama yang dimuat di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Tak hanya itu, nilai IPO Bukalapak juga menjadi yang terbesar sepanjang sejarah Bursa Efek Indonesia. Kala itu, saham Bukalapak (BUKA) ditawarkan ke masyarakat seharga Rp 850 per lembar.
Bukalapak menawarkan sekitar 25,7 miliar lembar saham. Dari penjualan saham ini, mereka mencapai target IPO sekitar Rp 21,9 triliun.
Di sisi lain, struktur kepemimpinan Bukalapak telah mengalami perubahan, yakni Willix Halim sebagai CEO, Teddy Oetomo sebagai Direktur/ Presiden, Natalia Firmansyah sebagai Wakil Ketua Keuangan, dan Victor Lesmana sebagai Direktur/CEO dan BukaFinancial dan BukaKomersial.
Fokus pada pelayanan produk virtual
Sayangnya, Bukalapak akhirnya menghentikan kegiatan jual beli produk fisik pada Januari 2025.
Dekan Media dan Komunikasi Bukalapak, Dimas Bayu mengatakan, Bukalapak akan fokus pada produk virtual.
Beberapa produk virtual yang ditawarkan adalah pulsa prabayar, paket data, token listrik, dan voucer digital emas.
Hal ini dilakukan untuk memperkuat posisi mereka dalam ekosistem produk virtual dan menyediakan layanan yang terbaik bagi pengguna di industri digital.
“Saya juga sedang fokus pada perkembangan perusahaan dan anak perusahaan kami untuk terus meningkatkan diri dan memberikan manfaat bagi pemangku kepentingan, terutama para pemegang saham,” katanya, Selasa.
Bukalapak akan menyediakan dukungan dan fasilitas yang lebih baik untuk memudahkan pedagang online dalam melakukan transisi ini.
