banner 728x250

Pentingnya Karakter dalam Sebuah Film Pendek dan Ini Cara Mengembangkannya

banner 120x600
banner 468x60

Di dalam sebuah film pendek atau film pada umumnya, hal yang paling utama yang perlu diceritakan adalah tentang karakter, yaitu protagonis atau tokoh utamanya.

Baik film pendek maupun film pada umumnya yang mengabaikan pembuatan karakter utama, maka cerita akan menjadi hambar. Dengan dibuatnya karakter maka plot akan mengalir.

banner 325x300

Saya memperhatikan dan juga mempelajari bahwa ada tiga kekuatan yang melibatkan dengan cara membuat sebuah cerita, yaitu karakter, premis/logline, serta plot. Namun ketiganya dapat bekerja dan berfungsi dengan baik ketika karakter protagonisnya diciptakan dengan sempurna.

Jika dilihat dari konsep dan teoriya, tokoh dalam kisah itu adalah:

1. Protagonis

2. Antagonis

3. Tritagonis

4. Skeptic

5. Sidekick

6. Contagonist

7. Guardian

8. Reason

9. Emotion

10. Deutragonis

11. Foil

12. Figuran

Tentang kedua belas jenis karakter ini, saya akan menulis dalam artikel lain, terpisah, agar Anda bisa lebih memahaminya secara lebih mendalam.

Dalam artikel ini saya akan menggali tentang si tokoh utama dan bagaimana membuatnya menjadi karakter utama yang kuat.

Dilansir dari writers.com, ada 10 pertanyaan yang harus Anda tanyakan pada setiap karakter Anda, sehingga tanpa sadar, jawaban-jawabannya akan membuat Anda menciptakan penokohan yang kuat.

Inilah pertanyaan-pertanyaan tersebut:

1. Siapa Anda?

Anggaplah “siapa” dalam karakter Anda sebagai fondasi kokoh yang akan digunakan untuk menghidupkan karakter. “Siapa” ini dapat berupa satu atau dua kalimat jujur yang benar-benar menyentuh esensi karakter tersebut. Memulai dengan “siapa” yang kuat dapat membantu Anda menambah kedalaman karakter Anda di sepanjang cerita, serta menginformasikan sifat-sifat utama karakternya.

2. Apa yang paling memotivasi Anda?

Apa yang pada dasarnya mendorong karakter Anda? Untuk dipercayai oleh teman-temannya? Untuk menciptakan sesuatu yang baru dan indah? Untuk melindungi orang-orang yang mereka cintai dari dunia berbahaya? Untuk menemukan perspektif tentang kematian? Apa saja dorongan utama dan mendasar yang membentuk karakter ini dan tindakan yang diambilnya? Ini akan membentuk inti konflik cerita dan memicu dinamika karakternya.

3. Apa harapan dan keinginan Anda bagi masa depan?

Dunia seperti apa yang ingin melihat karakter Anda? Seperti apa kepuasan yang akan dirasakan oleh karakter Anda? Apa yang dilakukan karakter Anda untuk mencapai harapan tersebut—atau apakah harapan tersebut tampak terlalu jauh untuk dicapai?

4. Apa rasa takut atau rasa raya (tidak puas) terbesar Anda?

Tokoh Anda pasti memiliki masa depan yang tidak diinginkannya. Apa itu, dan mengapa? Apa rahasia tersembunyi dan kegagalan terbesarnya dari masa lampau tokoh tersebut? Apanya yang mengrintiskuinya?

5. Apa yang membuat Anda paling kuat?

Apa saja yang dapat dipahami tentang karakter ini? Apa saja yang membuat karakter ini kuat dan mengapa? Jawaban Anda dapat berupa daftar sifat karakter yang positif, tetapi cobalah untuk menggali lebih dalam, dengan menguraikan apa saja yang membentuk nilai moral dari karakter ini.

6. Apa silangkas paling besar Anda?

Setiap tokoh yang baik memiliki kekurangan. Apa yang membuat tokoh Anda tidak pada tempatnya, keluar dari zona nyaman mereka, dan rentan? Mengapa? Jawaban Anda dapat berupa daftar sifat-sifat tokoh yang negatif, tetapi cobalah untuk mengungkap lebih dalam, dengan menjelaskan apa yang menjadi kelemahan dan titik lemah tokoh ini.

7. Kehidupan sosial Anda seperti apa?

Bagaimana karakter Anda melihat orang lain? Apakah mereka sangat interaktif dan ekstrovers, atau malu, takut dan introvert? Berpikir tentang bagaimana karakter Anda bertindak dalam situasi sosial dapat membantu Anda “memperkuat” karakter Anda dan memperluas kedalamannya.

8. Apakah peran Anda dalam skenario itu?

Tentukan peran karakter Anda dalam pengembangan cerita. Mengapa karakter Anda ada dalam cerita Anda? Apakah karakter tersebut tokoh utama, antagonis, atau karakter pendukung? Bagaimana karakter Anda memberikan pengaruh pada cerita Anda? Dan bagaimana cerita bisa mempengaruhi bahasa dan perilaku karakter itu sendiri.

9. Anda memiliki peran apa dalam komposisi alur cerita keseluruhan?

Ini adalah hubungan penting antara karakter Anda dan keseluruhan alur cerita Anda. Dampak spesifik apa yang akan dimiliki karakter Anda terhadap keseluruhan alur cerita Anda?

10. Apa yang tercipta dalam dinamika antara Anda dan tokoh-tokoh lainnya?

Perhatikan hubungan antara karakter Anda dengan karakter utama atau tokoh lain. Bagaimana cara interaksi antara mereka terjadi? Bagaimana kepribadian dan motivasi mereka iringi pengaruh satu sama lain? Bagaimana perasaan mereka saat bergaul satu sama lain?

Di dalam menulis cerita apapun, kekuatan karakter menjadi hal utama, apalagi untuk film pendek yang berdurasi tidak panjang, sehingga menariknya cerita akan “dibawakan” oleh si karakter tersebut.***

banner 325x300

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *