BOLASPORT.COM – Penyerang asing baru Persib Bandung, Gervane Kastaneer menyatakan bahwa ada perbedaan mencolok antara sahabatnya, Patrick Kluivert, ketika datang sebagai pelatih tim nasional Indonesia.
Pemain striker Persib Bandung, Gervane Kastaneer memiliki pendapat yang berbeda tentang mantan pelatihnya saat di timnas Curacao, Patrick Kluivert yang saat ini mengurus timnas Indonesia.
Gervane Kastaneer datang ke Persib Bandung pada paruh kedua Liga 1 2024-2025.
Pada saat yang sama, Patrick Kluivert menjabat sebgai pelatih timnas baru Indonesia menggantikan posisi Shin Tae-yong.
Gervane Kastaneer sendiri pernah dipelihara oleh Kluivert di tim nasional Belanda, saat sang pelatih menjajaki periode sementara sebagai pelatih bertanggung jawab pada 2021.
Curacao sedang berjuang di Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Concacaf, Kastaneer tampil sebagai pemain cadangan dalam 2 laga dibawah asuhan Patrick Kluivert.
Kemudian dalam sebuah pertandingan piala uji coba, Kastaneer juga tampil dalam 45 menit ketika Curaçao dikalahkan Bahrain 0-4.
Saat ini Kluivert datang ke Indonesia bersama harapan bersamaan dengan tekanan untuk membawa Garuda menjadi tim dengan prestasi yang tinggi.
Itu juga dirasakan Kastaneer yang menilai Patrick Kluivert akan merasakan tekanan yang lebih besar daripada saat melatih Curaçao.
“Saat saya memikirkan Patrick Kluivert sebagai pelatih tim nasional Indonesia, saya cukup penasaran tentang pernyataannya,” kata Gervane Kastaneer seperti dikutip BolaSport.com dari Youtube Persib Bandung.
“Mengingat Indonesia adalah negara yang besar dan akan pasti tekanannya juga lebih besar dibanding dengan Kurasao,” katanya.
Namun demikian, Gervane Kastaneer juga menunggu pelatihnya yang telah pergi untuk kembali ke Pelatnas Garuda.
“Saya pikir Indonesia adalah tim yang bagus,” katanya.
“Dan saya menunggu apa yang dia akan berikan untuk timnas Indonesia,” cuitnya.
Gervane Kastaneer kemungkinan besar akan membuat debutnya bersama Persib Bandung saat menghadapi Dewa United, Jumat (17/1/2025).
Seorang pemain berumur 31 tahun yang bertanngal di Kurasao, meskipun telah membela tim nasional junior Belanda.
Gervane bermain dalam berbagai posisi lini serang, dari sayap hingga penyerang tengah.
“Keseluruhan pertama kali saya membela timnas U-18 Belanda, lalu saya bergabung dalam skuad yang bertanding di Kejuaraan Euro U-19,” ujar Kastaneer.
Sangat fantastis karena saya bergabung dengan tim bersama Frenkie de Jong, Steven Bergwijn, dan Kevin Diks dari Indonesia, Jeremiah St.Juste (Sporting Lisbon), Denzel Dumfries yang bermain di Inter Milan.
” Dan kemudian Jairo Riedewald dari timnas Jerman,” tambahnya.