Pemerintah Provinsi Riau melalui Dinas Pendidikan menghimbau kepada masyarakat yang akan mengikuti Sistem Penerimaan Siswa Baru (SPMB) tahun 2025 untuk mempersiapkan persyaratan sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan panitia penerimaan siswa baru oleh masing-masing sekolah. Plt Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau, Erisman Yahya, menyampaikan arahan Gubernur Riau, Abdul Wahid, bahwa semua siswa Riau yang menyelesaikan SMP harus melanjutkan ke SMA/SMK tanpa putus sekolah.

Pendaftaran siswa baru untuk sekolah negeri akan dilakukan mulai tanggal 21 hingga 24 Juni 2025 dengan persiapan akun siswa, kemudian pendaftaran dijadwalkan dari 24 hingga 29 Juni. Pengumuman kelulusan dijadwalkan pada tanggal 2 Juli sesuai dengan sekolah pilihan masing-masing, demikian disampaikan Erisman Yahya pada Senin (16/6).

Menurut Erisman Yahya, tahun ajaran 2025 akan memiliki tiga hari masuk sekolah sesuai dengan KPTS.275/III/2025 tentang Petunjuk Teknis Penerimaan Murid Baru di Provinsi Riau. Sistem penerimaan siswa baru tahun 2025 akan mengalami perubahan dengan alokasi jalur penerimaan berdasarkan domisili, prestasi, afirmasi, dan mutasi.

Erisman Yahya juga menegaskan bahwa bagi siswa yang tidak diterima di sekolah negeri, pemerintah akan memberikan kesempatan untuk melanjutkan sekolah di sekolah swasta secara gratis bagi masyarakat kurang mampu. Seluruh masyarakat di Riau diwajibkan untuk melanjutkan pendidikan dari SMP ke SMA/SMK tanpa putus sekolah karena daya tampung sekolah mencukupi di Riau.

Bagi siswa yang tidak diterima di sekolah negeri, mereka dapat mendaftar ke sekolah swasta pada tanggal 2 Juli tanpa dipungut biaya. Pemerintah memberikan jaminan sekolah gratis bagi masyarakat kurang mampu yang tidak mampu melanjutkan pendidikan. Erisman Yahya menekankan pentingnya kelanjutan pendidikan bagi semua anak-anak Riau dan menegaskan komitmen pemerintah dalam memberikan akses pendidikan yang merata.