Pemerintah Provinsi Riau saat ini sedang menyusun Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan tahun 2025. Hal ini disampaikan oleh Ketua DPRD Riau, Kaderismanto, yang berharap agar APBDP tersebut segera masuk ke DPRD Riau untuk dibahas.

Menurut Kaderismanto, proses penyusunan APBD Perubahan tersebut merupakan kelanjutan dari Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) yang baru saja dilakukan. Tujuan dari APBDP ini adalah untuk menyempurnakan APBD Murni tahun 2025.

“APBD Perubahan sekarang sedang disusun oleh Pemprov Riau. Tadi baru kita selesaikan Musrenbang. Untuk RPJMB menyelaraskan dengan FPJMN, mudah mudahan pemerintah provinsi dalam waktu dekat bisa menyelesaikan itu dan masuk ke DPRD dan pasti kita bahas,” ucap Kaderismanto.

Kaderismanto juga menekankan bahwa penyusunan APBDP ini penting karena masih terdapat audit yang belum selesai oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) beberapa hari sebelumnya. Semua hasil audit tersebut akan menjadi pertimbangan dalam penyusunan APBD Perubahan.

“Kemarin itu memang masih ada audit BPK yang belum selesai, semuanya akan kita tunggu. Mudah-mudahan penyusunan APBDP-nya oleh Pemprov bisa selesai dan masuk ke DPRD Riau, kita akan bahas,” tambah Kaderismanto.

Kaderismanto juga berharap agar proses penyusunan APBD Perubahan berjalan lancar tanpa hambatan. Meskipun Riau mengalami defisit, ia menegaskan bahwa program-program untuk masyarakat tetap harus berjalan tanpa terhambat.

“Walaupun kita defisit tapi tentu ada hal-hal lain yang bisa terlaksana. Nah ini yang perlu kita percepat. Kami tentu akan berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi agar bisa disegerakan,” ungkap Kaderismanto.