Pemko Pekanbaru terus mengupayakan penguatan identitas budaya daerah dengan merevitalisasi kawasan Kampung Bandar sebagai objek wisata budaya unggulan. Langkah strategis ini disampaikan oleh Wakil Wali Kota Pekanbaru Markarius Anwar pada Senin (7/4/2025).

Revitalisasi Kampung Bandar merupakan bagian dari program prioritas yang dirancang untuk melestarikan budaya Melayu dan meningkatkan daya tarik wisata. Markarius menyatakan komitmen untuk mewujudkan visi dan misi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho–Markarius Anwar, yaitu menjadikan nilai-nilai budaya Melayu sebagai jati diri Kota Pekanbaru.

Pembenahan terhadap sarana dan prasarana yang ada, khususnya pembangunan kawasan Waterfront City, menjadi fokus utama dalam upaya revitalisasi ini. Titik atau spot di sepanjang aliran Sungai Siak juga akan dipercantik untuk menciptakan suasana menarik bagi pengunjung.

Kampung-kampung di tepian sungai akan menjadi bagian penting dari pengembangan ini, diharapkan pengunjung tidak hanya menikmati keindahan tetapi juga berkesempatan untuk membeli produk lokal. Beberapa pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) sudah menempati kios-kios di kawasan tersebut, namun sebagian besar masih belum aktif.

Melalui pembenahan sektor UMKM, Pemko Pekanbaru berharap aktivitas ekonomi di kawasan Kampung Bandar bisa kembali bergeliat dan menjadi sumber penghidupan masyarakat setempat. Upaya ini diharapkan dapat meningkatkan daya tarik wisata budaya Kota Pekanbaru serta memperkuat identitas budaya Melayu di kawasan tersebut.