Pekerja PT KPI Kilang Dumai Dilatih Tangani Hewan Liar dan Berbisa
DUMAI (DUMAIPOSNEWS)– PT Kilang Pertamina Internasional (PT KPI) Kilang Dumai menegaskan bahwa keselamatan dan kesehatan pekerja merupakan prioritas utama dalam aspek Health, Safety, Security, and Environment (HSSE). Sebagai bentuk komitmen tersebut, perusahaan mengadakan Pelatihan Penanganan Hewan Liar dan Berbisa, seperti ular, buaya, dan hewan berisiko lainnya. Pelatihan ini diikuti oleh perwira serta mitra perusahaan dan berlangsung di Gedung BPSM Komperta Bukit Datuk pada Kamis (30/1).
YouTuber penakluk hewan liar asal Riau, Mu’amar Syahida, atau yang dikenal juga sebagai Amar PD, diundang untuk memberikan edukasi mengenai jenis hewan berbisa dan upaya penanganannya kepada fireman, security, dan pekerja emergency insurance Kilang Dumai. Section Head Health-HSSE PT KPI Kilang Dumai, dr. Hengki Ferdianto, menjelaskan bahwa tujuan pelatihan ini adalah untuk mengurangi risiko serangan hewan liar di lingkungan kerja dan perumahan.
Area Manager Communication, Relations, & CSR PT KPI Kilang Dumai, Agustiawan, menambahkan bahwa inisiatif ini dilakukan untuk memastikan keamanan para pekerja di area kilang maupun kawasan Rumah Dinas Perusahaan. Pelatihan juga dilaksanakan di wilayah Sungai Pakning, Jumat (17/1), sebagai bagian dari kegiatan Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) PT KPI Kilang Dumai.
Amar PD menekankan pentingnya tetap tenang saat menghadapi hewan liar dan menjelaskan bahaya bisa dari jenis Ular Kobra. Ia juga memberikan tips mengenai cara mencegah ular masuk ke dalam rumah. Pelatihan ini diisi oleh narasumber lain seperti Gianrico Juan dan dr. Anisa Gayatri untuk memberikan pemahaman lebih lanjut mengenai identifikasi hewan berbisa dan pertolongan pertama pada henti jantung.
PT KPI Kilang Dumai memberikan bantuan alat pemadam kebakaran kepada peserta pelatihan di Sungai Pakning sebagai bentuk dukungan dalam menangani Karhutla. General Affair PT KPI Kilang Dumai Operasi Sungai Pakning, Iswandi, berharap bahwa pelatihan dan bantuan yang diberikan dapat bermanfaat bagi peserta dalam aktivitas sehari-hari. Melalui inisiatif ini, perusahaan berkomitmen untuk meningkatkan aspek K3 dan mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs).