Operasi Pasar Minyakita di Kota Pekanbaru yang digelar hingga 28 Maret 2025 memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk membeli minyak goreng dengan harga lebih murah. Dalam operasi pasar ini, Minyakita dijual dengan harga Rp14.700 per liter, lebih rendah dari Harga Eceran Tertinggi (HET) Rp15.700 per liter yang ditetapkan pemerintah. Kerja sama antara Pemprov Riau dan distributor memungkinkan operasi pasar ini dilakukan di 12 pasar rakyat.

Pelaksana Harian (Plh) Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Pekanbaru, Harry Pratama, menjelaskan bahwa operasi pasar Minyakita tersebar di berbagai pasar rakyat seperti Pasar Cik Puan, Pasar Sukaramai, Pasar Pagi Arengka, Pasar Limapuluh, dan lainnya. Setiap pasar menggelar operasi minyak goreng pada hari yang berbeda, memberikan kesempatan lebih banyak bagi masyarakat untuk memperoleh minyak goreng dengan harga terjangkau.

Harry menambahkan bahwa operasi pasar ini masih berlangsung dan diharapkan dapat membantu masyarakat dalam menghadapi lonjakan harga pangan menjelang Ramadan dan Idulfitri. Program ini juga bertujuan untuk mempermudah akses masyarakat dalam mendapatkan minyak goreng bersubsidi. Dengan adanya operasi pasar Minyakita, diharapkan harga minyak goreng bisa lebih stabil dan masyarakat dapat dengan mudah memperolehnya dengan harga yang terjangkau.

Langkah antisipasi ini diharapkan dapat memberikan kepastian pasokan Minyakita bagi masyarakat. Harry menegaskan bahwa operasi pasar ini merupakan upaya untuk menjaga stabilitas harga dan memudahkan masyarakat dalam mendapatkan minyak goreng dengan harga yang terjangkau. Selain itu, Operasi Pasar Minyakita juga diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat dalam menghadapi kenaikan harga pangan.