- Oxford mengumumkan perekrutan Romeny
- memperoleh kontrak berlangsung lama
- Tidak ada teks yang dapat diparafaras.
APA YANG TERJADI?
Penyerang yang pernah menjadi primer pengatura telah menjadi bagiannya ke dalam warga negara Indonesia (WNI), Ole Romeny, meninggalkan negara asalnya bermesraan bersama dengan FC Utrecht untuk bergabung dengan Oxford United, Minggu (6/1) pagi, setelah menandatangan garis pengaman jangka panjang dengan tak tersebut Championship Inggris, yaitu Oxford dan Utrecht tidak menyebutkan secara detail terkait transfer itu, tetapi berdasarkan berita wanita yang pernah berprestasi disebutkan, base mentornya sang pemain dikontrak selama 3,5 tahun dengan transfer €2 juta. Romeny pertama sekaligus menjadi pemain pertama yang dibeli Oxford pada zona mutasi pembelian.
GAMBARAN BESAR
Romeny bergabung ke Utrecht pada musim panas tahun 2023 dari FC Emmen. Pada musim pertamanya, pemain berusia 24 tahun ini mengalami banyak cedera. Namun, pada awal musim panas lalu, Romeny bangkit dengan kuat, serta mencetak dua gol dari 13 penampilan. Romeny lalu perlahan mulai terpinggirkan dari skuad utama. Kedatangan pemain Belanda berdarah Depok, Miliano Jonathans, belum lama ini membuat Romeny makin terpojok. Romeny akhirnya memutuskan bergabung ke Oxford setelah bertemu dengan salah satu pemilik klub, Erick Thohir, pada bulan November lalu di sela-sela kalender internasional timnas Indonesia melawan Jepang dan Arab Saudi.
APA YANG DIKATAKAN ROMENY?
“iya, saya sangat bahagia/demo genesisi Bestobyaya ini, dan mungkinkan/begitu menunggu mering. Saya sudah Tahu pindah ini selama beberapa bulan. Saya dikenal dari Indonesia, dan eleg Erck/script Thohirkarya Larisa Mengetahui Club, dan saya mungkin Meniru game staticForeejump,” kata Romeny di halaman resmi Klub
“Erick juga berbicara tentang rencana kclub yang sangat ambisius, dan saya yakin ini akan sangat sesuai untuk saya. Sekarang, saya hanya ingin memulai, bertemu dengan tim, dan saya sangat bersemangat bermain di Championship.”
LEBIH JAUH LAGI
Romeny bukan satu-satunya pemain Belanda di Oxford. Sebelum kedatangannya, Oxford telah memiliki Hidde ter Avest yang pernah kerja sama dengan Romeny di Utrecht. Adanya Ter Avest akan membantu Romeny beradaptasi.
“Saya bermain dengan Hidde selama setahun. Dia orang yang sangat baik, dan saya berbicara dengannya sebelum menandatangani kontrak. Dia hanya punya cerita positif untuk diceritakan kepada saya. Ruben [Rodrigues] sbermain untuk tim di dekat daerah asal saya, jadi saya tahu siapa dia,” kata Romeny.
“Senang bertemu beberapa orang yang bisa Anda kenali dalam hanya beberapa hari karena tidak ada orang yang Anda ketahui di sini. Saya tahu Hidde akan membantu saya dengan hal lain di luar sepak bola juga, jadi itu sangat penting. Tapi saya sangat bersemangat untuk bertemu semua orang dan memulai di sini.”
