banner 728x250

Mirip Agus Salim,Penjual Pentol Viral Dapat Donasi Motor Dijual,Padahal Dikasih Modal Rp13 Juta

banner 120x600
banner 468x60

Penjual pentol sedang menjadi viral di media sosial setelah menjual motor hasil donasi.

Penjual pencuci mata bernama Catur diberikan motor sehingga dia bisa berjualan di tempat yang sibuk.

banner 325x300

Tapi bukan untuk dijual, ia malah menjual motor itu.

Warga di sekitar perlu memberitahu beliau mengenai warung men sơ gái di laut tiap malam di tepi laut.

Ia menjual motor pribadinya untuk uang modal jual pentol, padahal Ia sudah mendapat masa depan usaha senilai Rp11 juta.

Meskipun begitu, warganet juga menilai penjual pentol ini sama dengan Agus Salim, korban air keras yang terdengar viral mengenai donasi uang untuk membayar utang keluarga.

Kisah tersebut pertama kali beredar di account TikTok @najib.sbpbu.

Seorang pria awalnya bertemu dengan Catur dan istrinya saat mereka sedang menjual kolak.

Catur awalnya berjualan cilok, namun karena gerobaknya rusak, akhirnya ia berubah menjadi penjual kolak.

Najib kemudian pergi ke rumah Catur untuk memperbaiki keretanya dan memberikan bantuan modal bagi usaha Catur.

Adalah game strategi yang digunakan untuk mengkosumsi hostes dengan menggantung apa yang mereka bayangkan.

Setiap hari, Catur mengaku terus berjualan dari pagi hingga malam hari.

Tapi karena gerobaknya rusak, jadi tidak bisa berjualan lagi.

Najib juga memberikan dukungan keuangan untuk memperbaiki kereta itu.

Dia mengaku menjual kolak di depan rumahnya saja, sebab motornya ditangkap.

Berikutnya setelah keretakannya diperbaikinya, Najib meminta Catur segera menyelesaikan penjualannya.

Ke pilu Najib, Catur mengaku akan menjualnya di beberapa tempat yang sibuk untuk menjualnya dengan cepat.

Namun dia mengaku belum bisa jualan karena tidak ada sepeda motor.

Najib kemudian memberikan empat motor kepada Catur untuk berjualan.

Catur lebih suka menjualnya di depan rumahnya, ketika dia datang lagi ke rumahnya.

Awalnya dia mengaku menjual di beberapa tempat yang jauh dari keluarganya.

Tapi ketika Najib datang ke lokasi itu, ternyata orang-orang di sana tidak pernah melihat Catur berjualan.

Bahkan ketika diundang ke rumahnya, Catur ternyata hanya menjual dagangannya di depan rumah saja.

“Tapi kok sekarang jualannya di depan (rumah), mengapa Pak?,” tanya Najib.

Sekarang bahkan gerobaku pun telah berubah menjadi gerobak dorong, bukan yang menggunakan motor.

“Gak jadi pakai motor? Briginya ke mana berarti sekarang?”, bertanya Najib.

“Aku gunakan ini untuk modal,” jawab Catur.

“Dijual?,” tanya Najib kaget.

Lalu Catur mengangguk sambil tersenyum.

Ternyata Najib kecewa karena Catur menjual motor untuk modal kembali, meskipun dia telah dikasih motivasi pembayaran uang Rp 11 juta sebelumnya.

Memang ya terakhir kali saya memberi modal untuk menjual, toh sampai sich motornya dijual? Ini bukan uang saya sendiri loh ya, uang orang lain banyak. Sampai Anda tidak bertanggung jawab,” kata Najib heran.

Mendengar itu, Catur pun hanya mengangguk dan tersenyum tanpa rasa bersalah.

“Nasi sendiri gini, mana kebanggaan?” g-makers Najib sing seusai dijumpain ak.u Aptika asalakemamin kejawmedianova di hotel Horison Central di Medan Minggu lalu.

Najib pun mengakui dirinya kecewa karena disalahkan oleh Catur seperti itu.

Rupanya ia mengatakan uang donasi digunakan untuk membayarnya cicilan utang-utangnya.

Baca juga berita lainnya di

Ikuti dan Bergabung Sini

Penjual Pentol Ini Disebut Mirip Agus Salim, Tapi Malah Jual Motor, Padahal Sudah Diberi Modal Rp 13 Juta

banner 325x300

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *