Bunda Literasi Provinsi Riau, Henny Sasmita Wahid, telah memberikan dorongan dan dukungan terhadap peran penting dalam melestarikan Bahasa Indonesia yang baik dan benar. Hal tersebut disampaikannya saat acara puncak pemilihan Duta Bahasa Riau tahun 2025.
Acara tersebut diselenggarakan sebagai upaya untuk mempromosikan Bahasa Indonesia yang baik dan benar di Provinsi Riau. Henny Sasmita Wahid menegaskan pentingnya melestarikan Bahasa Indonesia agar tetap menjadi identitas bangsa yang kuat.
Dalam kesempatan tersebut, Henny Sasmita Wahid juga menekankan perlunya generasi muda untuk aktif dalam upaya pelestarian Bahasa Indonesia. Menurutnya, generasi muda memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga keberlangsungan Bahasa Indonesia sebagai aset budaya yang berharga.
Dalam acara tersebut, beberapa peserta pemilihan Duta Bahasa Riau juga menyampaikan komitmen mereka untuk terus memperjuangkan pelestarian Bahasa Indonesia. Mereka menyadari bahwa Bahasa Indonesia merupakan bagian tak terpisahkan dari identitas bangsa Indonesia.
Henny Sasmita Wahid menilai bahwa acara pemilihan Duta Bahasa Riau tahun 2025 merupakan langkah positif dalam memperkuat kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kelestarian Bahasa Indonesia. Ia berharap acara tersebut dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat Riau untuk lebih mencintai dan melestarikan Bahasa Indonesia.
Dalam upaya melestarikan Bahasa Indonesia, Henny Sasmita Wahid juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk turut serta berperan aktif. Menurutnya, pelestarian Bahasa Indonesia bukan hanya tanggung jawab pemerintah, namun juga merupakan tanggung jawab bersama seluruh masyarakat Indonesia.
Acara pemilihan Duta Bahasa Riau tahun 2025 diharapkan dapat menjadi momentum bagi masyarakat Riau untuk lebih peduli terhadap keberlangsungan Bahasa Indonesia. Dengan demikian, Bahasa Indonesia dapat terus berkembang dan menjadi kebanggaan bagi bangsa Indonesia.
Henny Sasmita Wahid juga menegaskan bahwa Bahasa Indonesia yang baik dan benar merupakan modal utama dalam memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa. Oleh karena itu, pelestarian Bahasa Indonesia harus menjadi prioritas bagi seluruh lapisan masyarakat Indonesia.