Pengurus Provinsi Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Riau akan menggelar Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) di akhir bulan Februari 2025 mendatang. Hal ini disampaikan oleh Ketua Umum PTMSI Riau, Robin P Hutagalung, pada Sabtu (8/2/2025) di Jalan Riau, Pekanbaru.
Rapat tersebut memiliki tiga agenda penting. Pertama, finishing kesiapan menuju rakerprov yang semula dijadwalkan pada 15 Februari namun diundur menjadi 22 Februari karena empat kabupaten sudah habis masa kepengurusannya.
“Kita akan menggelar rapat kerja provinsi pada 22 Februari nanti. Rakerprov ini kita undur dari semula tanggal 15 Februari, dan kita mengundang seluruh PTMSI Kabupaten/Kota se Riau,” jelas Robin Hutagalung.
Robin P Hutagalung, didampingi Sekretaris Umum Adrizal, menambahkan bahwa agenda kedua adalah untuk mereposisi pengurus khusus di pengprov guna menghadapi Porprov 2026, Pra PON 2027, dan PON 2028 dengan pengurus provinsi yang aktif.
Dalam rakerprov nanti, akan disampaikan secara teknis program kedepan termasuk kesiapan menghadapi Porprov Riau, Pra PON, dan PON 2028 di NTT dan NTB. “Pada raker nanti kita akan sampaikan secara teknis program strategis PTMSI Riau kedepan menghadapi Porprov Riau dan Pra PON serta PON 2028,” tutupnya.
Rakerprov ini menjadi momen penting bagi PTMSI Riau dalam menyusun strategi kedepannya mengingat jadwal even-even penting seperti Porprov dan PON.
Rapat kerja provinsi ini diharapkan dapat meningkatkan kinerja dan persiapan PTMSI Riau dalam menghadapi tantangan di masa depan.
Dengan mengundur jadwal rakerprov, PTMSI Riau memberikan kesempatan bagi kabupaten yang habis masa kepengurusannya untuk turut serta dalam rapat tersebut.
PTMSI Riau berkomitmen untuk memperkuat struktur kepengurusan guna mengoptimalkan kinerja dalam menghadapi even-even tenis meja yang akan datang.
Rapat kerja provinsi ini juga menjadi ajang untuk menyamakan visi dan misi antara PTMSI Riau dengan pengurus kabupaten/kota se-Riau guna mencapai tujuan bersama dalam mengembangkan olahraga tenis meja di provinsi tersebut.