Menteri Agama Nasaruddin Umar menghadiri rapat kerja bersama Komisi VIII DPR RI sebagai kelanjutan dari pertemuan pada 4 Maret 2025. Rapat tersebut membahas persiapan penyelenggaraan ibadah haji 1446 H/2025 M. DPR mendorong Menteri Agama untuk melakukan lobi kepada pemerintah Arab Saudi guna menambah kuota petugas haji demi meningkatkan kualitas pelayanan bagi jemaah haji Indonesia.
Ketua Komisi VIll DPR RI Marwan Dasopang meminta Menteri Agama RI, Kepala Badan Penyelenggara Haji RI, dan Kepala Badan Pelaksana Badan Pengelola Keuangan Haji untuk saling berkoordinasi dalam menyiapkan mitigasi risiko. Mitigasi risiko ini penting dibuat agar penyelenggaraan ibadah haji tahun 1446 H/2025 M dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya, ujar Marwan pada Rabu (12/3/2025).
Marwan juga berharap agar pelaksanaan ibadah haji tahun ini berjalan dengan sukses dan memberikan kenyamanan maksimal bagi jemaah. Menag Nasarudin Umar menjelaskan bahwa Kemenag terus berkoordinasi dengan Kerajaan Arab Saudi terkait penambahan kuota petugas haji. Menurutnya, petugas haji dari Indonesia lebih optimal dalam melayani jemaah haji karena karakter dan bahasa yang lebih dipahami oleh jemaah Indonesia.
Menag Nasarudin Umar juga meminta pemerintah Arab Saudi untuk memberikan kuota tambahan bagi petugas haji Indonesia. Usai diskusi, ia mengucapkan terima kasih kepada Komisi VIII yang telah mengawal Kemenag. Ia juga menyatakan kesiapannya untuk menyelesaikan informasi di luar rapat resmi demi umat.
Marwan mengapresiasi keterbukaan Kemenag dalam menerima masukan dari anggota komisi VIII. Ia juga berharap Kemenag responsif terhadap keluhan masyarakat, terutama saat masa reses. Kemenag siap merespon dengan cepat pada saat itu, tutup Marwan.