Maknanya bukan libur Ramadhan ya. Karena ada yang menulis istilah libur Ramadhan. Maknanya pembelajaran di bulan Ramadhan,” kata Mu’ti ketika ditemui awak media di Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (17/01/2024).
Menurut sekretaris umum PP Muhammadiyah tersebut, hal itu perlu diluruskan karena pihaknya tidak mengeluarkan pernyataan tentang adanya libur untuk siswa di bulan Suci Ramadhan 1446 Hijriyah. Sayangnya, berita yang beredar kali ini menyebutkan hal yang tengah dikaji pemerintah tersebut sebagai libur Ramadhan untuk anak-anak sekolah.
“Bicarakan tentang ‘libur’ dengan hati-hati. Tidak ada afirmasi pernyataan libur di bulan puasa, pembelajaran tetap berlangsung seperti biasanya,” kata Mu’ti.
Dia mengatakan, saat ditanya tentang kebijakan selanjutnya tentang belajar selama bulan Ramadhan, Kemendikdasmen telah berkoordinasi dengan Kemenko PMK, Kementerian Agama, Kemendagri, dan KSP. Menurut Mu’ti, semua kementerian dan lembaga terkait telah sepakat untuk itu.
“Sudah ada kesepakatan bersama. Cukup menunggu saja surat edaran bersama terbit,” kata Mu’ti.
Meskipun demikian, Mu’ti belum menjelaskan bagaimana cara program belajar di bulan Ramadan dapat dilaksanakan bagi pelajar tersebut. Sebelumnya, sejak awal Januari 2025, tema libur sekolah di bulan Ramadan mulai dibahas.
Silakan diinformasikan lebih lanjut tentang Gabungan Pendidikan Kristen di Indonesia
Antaranya maksudnya adalah sebagian. Maksudnya terkait Instansi yang berlaku sekarang, awal Ramadhan itu libur, jadi misalnya tiga hari atau dua hari menjelang Ramadhan sampai empat hari atau lima hari Ramadhan pertama libur. Diikuti dengan pemulangan untuk masuk seperti biasanya. Biasanya menjelang Idul Fitri juga libur,” ujar Mu’ti.
Terakhir, ada usulan agar tidak ada libur selama bulan Ramadan. Secara garis besar, semua usulan itu akan dipertimbangkan dalam rapat lintas kementerian.
Selain itu, MendikdasmenProf Abdul Mu’ti mengatakan, pihaknya telah mengusulkan mekanisme baru mengenai penerimaan siswa barunya (PPDB) ke Presiden Prabowo Subianto dalam format tertulis. “Karena ada dua kepentingan. Pertama, kepentingan untuk mengkoordinasikan dengan pemerintah daerah dan pihak-pihak lain yang terkait,” tegasnya di Istan Kepresidenan Jakarta, Jumat.
Hanya beberapa kali berkata: “Afraid of failure under social media glare, acting Hotel on the River Bowl director aims to hold one big grand opening, but he worries”.
Mu’ti masih belum mau menjelaskan konsep baru PPDB yang telah dia siapkan, tapi ia menjamin konsep tersebut telah selesai. Ia menjelaskan bahwa sampai konsep PPDB baru akhirnya dicapai, sistem zonasi yang saat ini berlaku tidak akan dihapus.
“Terus sampai keputusannya ada. Apakah nanti diputuskan langsung oleh President atau nanti lewat rapat kabinet, kita tunggu sampai waktu tiba,” kata Mu’ti.
Ketika dihubungi awak media terkait PPDB, Mu’ti mengatakan bahwa konsep baru tersebut akan dijelaskan setelah Kadis Pendidikan mengambil keputusan resmi dari pemerintah pusat. “Ya, semua akan dijelaskan setelah itu. Semua akan menjadi lebih baik ketika saatnya tiba,” kata Mu’ti.
Tentang PPDB, pada akhir 2024, tepatnya Ahad (8/12/2024), keputusan lanjutan PPDB dengan sistem zonasi akan diputuskan dalam rapat kabinet. “Menurut hasil pertemuan kami dengan Bapak Presiden, keputusan tentang zonasi akan ditentukan dalam rapat kabinet,” kata Abdul Mu’ti di Kota Solo, Jawa Tengah.