– Jagung adalah salah satu bahan makanan dasar yang tidak tergantikan sejak lama.
Ini dapat diolah menjadi berbagai hidangan lezat dan menggugah selera, untuk dijadikan snack maupun hidangan utama.
Tubuh ini dapat diolah dalam bentuk sayuran jagung muda atau jagung yang lebih matang atau tua.
Ada jagung muda yang belum terlalu masak, biasanya lebih manis dan renyah, sementara jagung matang cenderung punya rasa penuh dan tekstur yang lebih lembut.
Salah satu cara tradisional memasak jagung adalah dengan merebusnya.
Proses sederhana ini ternyata tidak hanya menghasilkan hidangan yang lezat, tapi juga membawa berbagai manfaat kesehatan yang tidak boleh diperkecualikan.
Dari kandungan serat yang melimpah hingga antioksidan alaminya, Anda tentu tak bisa melewatkan keuntungan dari makanan yang sederhana ini.
Lantas apa manfaatnya?
Manfaat Jagung untuk Kesehatan
Disebutkan oleh Healthline, setiap 100 gram jagung mengandung 96 kalori, 73% porsi harian, 3,4 gram protein, 21 gram karbohidrat, 4,5 gram gula, 2,4 gram serat, dan 1,5 gram lemak.
Isi gizi makanan jagung kaya akan manfaat kesehatan bagi tubuh karena kategori biji-bijian.
Lihat manfaat jagung bagi kesehatan yang tercantum sebagai berikut.
1. Mengurangi risiko sembelit
Medical News Today tulis, teks dalam jagung dapat membantu menyehatkan pencernaan dan mengurangi kemungkinan sembelit.
Bahkan, sebuah penelitian besar yang dilakukan pada tahun 2011 menemukan korelasi antara mengonsumsi serat dan risiko kematian yang lebih rendah, khususnya akibat penyakit jantung, infeksi, dan pernapasan.
2. Menurunkan berat badan
Jumlah protein dalam jagung dinilai lebih tinggi daripada beberapa sayuran lain, sehingga seringkali dijadikan sumber protein bagi penganut vegetarian dan vegan.
Kandungan protein pada jagung juga memberikan sdurans bahwasannya makanan ini cocok menjadi hidangan yang kaya protein siumya sehat dan dapat menekan rasa lapar atau membantu tubuh membakar kalori yang berlebih.
3. Melindungi tubuh dari berbagai penyakit-PenyakitRespiratory atau Disseksi Serebral
Menurut WebMD, jagung merupakan sumber yang kaya akan vitamin C yang merupakan salah satu antioksidan terkuat.
Antioksidan dalam jagung dapat melindungi sel tubuh manusia dari kerusakan dan segala macam penyakit, seperti kanker dan penyakit jantung.
4. Menjaga kesehatan usus
Mengonsumsi jagung atau beberapa produk jagung utuh dapat menjaga kesehatan usus dengan baik.
Hal tersebut disebabkan oleh serat dalam jagung yang mampu memberikan rasa kenyang lebih lama dibandingkan dengan makanan lainnya.
Selain itu, serat jagung juga dapat menjaga bakteri baik di saluran cerna sehingga dapat membantu melindungi tubuh dari penyakit kanker usus besar.
5. Menjaga kesehatan mata
Jagung juga mengandung vitamin mata seperti lutein, karotenoid dan zeaxanthin yang dapat membantu melindungi mata untuk mengurangi risiko penyebab kebutaan, seperti makula dan katarak.
Nantinya, kadar karotenoid dalam darah dapat berhubungan dengan penurunan risiko degenerasi makula dan katarak.
Bahkan, sebuah studi pada 356 orang dewasa paruh baya dan lebih tua menemukan adanya penurunan 43 persen risiko degenerasi makula pada mereka yang memiliki asupan karotenoid tertinggi, terutama lutein dan zeaxanthin.
6. Mendukung Sistem Imun
Menurut Health, jagung dapat menyediakan sekitar 10 kali lebih banyak vitamin A dibandingkan biji-bijian lainnya.
Kandungan vitamin A dalam jagung dapat membantu memunyahkan sistem kekebalan tubuh manusia serta melindungi. Memanfaatkan vitamin A yang terkandung dalam jagung juga dapat membantu mencegah kehilangan kecerdasan pada tubuh manusia.
3. Setiap jagung memiliki ujung bawah dengan nama “top tanah” yang menghub
Adalah menurut Delish bahwa sifat-sifat jagung yang berkualitas baik adalah memiliki warna rambut hijau dan keemasan coklat, serta ujungnya terdapat sedikit rambut.
Pastikan kulit jagung masih muda segar hijau.
Jangan membeli jagung yang kulitnya lecet atau rambutnya berbintik hitam dan kering.
Kenakan/remove jagung perlahan, rasakan apakah terdapat bagian yang tidak ada bijinya.