SURABAYA – Pesawat Super Air Jet dengan nomor penerbangan IU-763 milik rute LOP-CGK atau Lombok-Soekarno-Hatta mendarat tiba-tiba di Bandara Internasional Juanda, Senin (6/1) tepat pukul 15.44 WIB.
Direktur Utama Super Air Jet, Ari Azhari, menyampaikan permintaan maaf atas insiden yang terjadi.
Super Air Jet secara tulus menyampaikan permintaan maaf atas ketidaknyamanan yang dialami penumpang penerbangan dengan nomor IU-765 yang melayani rute Lombok-Jakarta.”
Dia mengatakan pendaratan darurat itu dilakukan sebagai langkah preventif demi mengutamakan keselamatan dan keamanan penerbangan.
Dia menjelaskan bahwa pesawat Airbus A320-200 dengan registrasi PK-SJV telah menjalani pemeriksaan yang ketat sebelum keberangkatan dan dinyatakan layak untuk terbang.
“Saat penerbangan berlangsung, sistem pesawat mendeteksi tandanya ada kelainan pada salah satu komponen yang memerlukan pemeriksaan lebih lanjut di bandara,” jelasnya.
Sebagai tanggapan, masker oksigen di dalam pesawat turun dari posisinya.
“Penurunan masker oksigen ini menunjukkan bahwa sistem keselamatan pesawat bekerja dengan baik untuk melindungi semua penumpang dan kru pesawat,” ucapnya.
Kemudian, pihak Super Air Jet telah menyiapkan pesawat pengganti untuk mengejar semua penumpang dan meneruskan perjalanan mereka dari Surabaya ke Jakarta.
“Saatu ini, Super Air Jet bekerja sama dengan pihak-pihak terkait untuk melakukan investigasi mendalam guna mengetahui penyebab teknis yang terjadi. Kami berkomitmen untuk tidak berspekulasi sebelum hasil investigasi selesai dan memastikan bahwa langkah-langkah perbaikan akan dilakukan sesuai kebutuhan,” Mengutip itu.
