Banyaklah jenis makanan yang copot kepuasan perut tanpa meningkatkan kadar gula darah.
Sangat penting, terutama untuk penderita diabetes atau pradiabetes.
Hal itu untuk mencegah komplikasi kesehatan seperti kerusakan pada jaringan saraf yang disebabkan oleh kadar gula darah yang terlalu tinggi (hiperglikemia).
Makanan yang mengandung banyak serat, protein, dan lemak sehat merupakan pilihan terbaik untuk mencegah lonjakan kadar gula darah.
Apa saja pilihan makanan tersebut? Baca terus artikel ini yang akan melakukan penjabaran pilihan makanan tersebut.
7. Sarden mentah mengandung serat dan antioksidan yang dapat membantu mengatur kadar gula darah.
Merangkum beberapa makanan yang tidak menyebabkan lonjakan kadar gula darah:
-
Sayuran hijau tua
Sayuran hijau tua kaya akan vitamin A, C, dan K, serta mineral seperti besi dan kalsium.
Selain itu, sayuran hijau tua yang tinggi serat. Sehingga, ini menjadi salah satu makanan yang baik dan tidak akan menyebabkan peningkatan kadar gula darah.
Contoh sayuran hijau tua antara lain bayam, kale, arugula, selada air, sawi, kangkung, dan pelbagai jenis lainnya.
-
Sayuran non-tepung
Seperti sayuran berdaun hijau tua, sayuran non-tepung juga kaya akan serat, rendah karbohidrat, sehingga tidak akan menyebabkan kenaikan kadar gula darah.
Contoh sayuran yang bisa mencegah lonjakan kadar gula darah ini mencakup brokoli, kubis brussel, jamur, seledri, dan bawang bombai.
-
Buah-buahan dengan indeks glikemik rendah
Buah-buahan dengan indeks glikemik rendah memiliki rasa manis tanpa menyebabkan naiknya kadar gula darah.
Indeks glikemik adalah ukuran kecepatan suatu makanan diserap menjadi gula darah yang memiliki skala dari 0 hingga 100.
Semakin rendah, semakin baik untuk mengontrol kadar gula darah. Indeks glikemik rendah memiliki skala di bawah 55.
Buah yang memiliki indeks glikemik rendah meliputi apel, pir, jeruk, dan bluberi.
-
Biji-bijian utuh
Biji-bijian utuh berbeda dari biji-bijian olahan. Biji-bijian utuh masih mengandung banyak serat yang dapat melindungi dari lonjakan kadar gula darah.
Mengkonsumsi biji-bijian utuh membuat pelepasan glukosa ke dalam aliran darah menjadi lebih lambat.
Contoh biji-bijian utuh adalah beras merah, quinoa, biji rami, chia seed, gandum, dan roti gandum utuh.
-
Kacang-kacangan
Kacang-kacangan mengandung karbohidrat yang sungguh tinggi. Namun, bukan sama seperti nasi putih dan roti putih.
Makanan ini juga kaya dengan kandungan protein tumbuhan dan serat, yang kedua-duanya dapat membantu mencegah lonjakan kadar gula darah setelah makan.
Kacang-kacangan juga kaya akan magnesium, mineral yang penting untuk pengendalian kadar gula darah.
Kacang-kacangan menduduki tiga jenis yaitu kacang merah, kacang hijau, kacang hitam, kacang almond, dan kacang pecan.
-
Makanan kaya protein
Berbagai makanan kaya protein sangat baik untuk mencegah lonjakan kadar kandungan gula darah. Makanan ini di antaranya ikan, ayam, dan telur.
Jenis makanan ini memiliki beban glikemik dan indeks glikemik nol, yang berarti memiliki efek yang sangat kecil pada kadar gula darah, jika dikonsumsi dalam jumlah normal.
-
Greek yogurt
Yogurt Yunani mengandung lebih banyak protein daripada jenis lainnya.
Yogurt ini juga menyediakan probiotik, yang dapat membantu meningkatkan pengelolaan kadar gula berbasis darah dengan memubah flora usus, meningkatkan kesehatan saluran cerna secara keseluruhan, dan meningkatkan sensitivitas insulin.
Yogurt Yunani tanpa tambahan gula yang terkini adalah pilihan terbaik, apabila Anda ingin menikmati yogurt tanpa menyebabkan lonjakan kadar gula darah.
-
Makanan kaya lemak sehat
Anda memerlukan lemak sehat untuk mencegah peningkatan kadar gula darah. Lemak sehat dapat ditemukan dalam minyak zaitun, alpukat, dan biji-bijian (seperti chia seed, biji rami, dan biji bunga matahari)
Lemak ini dapat membantu memperlambat proses pencernaan, sehingga menunda penyerapan karbohidrat ke dalam darah.
Mengonsumsi lemak sehat dalam makanan Anda dapat membantu Anda merasa kenyang tanpa menyebabkan peningkatan kadar gula darah.
-
Rempah-rempah
Banyak bumbu-bumbuan yang juga bisa membantu Anda mencegah lonjakan kadar gula darah setelah makan.
Bahkan, beberapa rempah memiliki efek membantu menurunkan kadar gula darah.
Tambahkan beberapa bumbu-bumbuan ke dalam hidangan dapat membantu mengatur kadar gula darah.
Contoh rempah-ratus yang memiliki manfaat ini meliputi kayu manis, jahe, dan kunyit.
Berikut adalah beberapa pilihan makanan yang membuat Anda kenyang tetapi tidak akan menyebabkan lonjakan kadar gula darah.