Lonjakan penumpang pasca Lebaran di Pelabuhan Sri Bintan Pura (SBP) Tanjungpinang tercatat mencapai angka 6.700 orang pada akhir pekan, tepatnya pada tanggal 5 dan 6 April 2025. Meski mengalami peningkatan signifikan, arus penumpang dipastikan tetap terkendali dan berjalan lancar. Hal ini disampaikan oleh Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Tanjungpinang, Dwi Yanto, Minggu (6/4/2025).

Dwi Yanto mengungkapkan bahwa jumlah penumpang yang masuk dan keluar Tanjungpinang setiap harinya relatif seimbang. “Angka penumpang masuk dan keluar tetap sebanding, sehingga arus tetap terkendali,” ujar Dwi Yanto.

Dalam rangka mengantisipasi arus mudik dan balik Lebaran, pihak KSOP telah mengambil langkah antisipatif dengan menambah armada kapal serta meningkatkan jumlah perjalanan, khususnya pada rute Tanjungpinang–Batam. “Kami telah menambah kapal berkapasitas 500 penumpang. Jumlah perjalanan yang sebelumnya hanya 14 trip per hari kini meningkat menjadi 30 trip,” jelas Dwi.

KSOP juga melakukan evaluasi dan perbaikan pada fasilitas pelabuhan. Perbaikan mencakup terminal penumpang, sistem tiket, serta akses keluar-masuk pelabuhan demi meningkatkan pelayanan dan kenyamanan pengguna jasa. “Harapan kami situasi tetap kondusif dan seluruh penumpang dapat terlayani dengan baik,” pungkas Dwi Yanto.

Sebagai informasi tambahan, peningkatan jumlah penumpang ini terjadi setelah momen Lebaran. Lonjakan penumpang mencapai 6.700 orang pada akhir pekan tanggal 5 dan 6 April 2025 di Pelabuhan Sri Bintan Pura (SBP) Tanjungpinang.

Langkah-langkah antisipatif yang diambil oleh pihak KSOP, seperti menambah armada kapal dan meningkatkan jumlah perjalanan, telah membantu dalam menjaga kelancaran arus penumpang di pelabuhan tersebut. Semoga dengan adanya perbaikan fasilitas pelabuhan, pelayanan dan kenyamanan pengguna jasa dapat terus ditingkatkan.