Simbol Logo Haram Muncul di Motor Jorge Martin, Apakah Motor Dia Dilarang Ikut MotoGP Mandalika?

Logo Haram Muncul di Motor Jorge Martin, Dapat Dilarang di MotoGP Mandalika?

Maka muncul pertanyaan tentang Logo haram yang terpasang pada motor Aprilia RS-GP milik Jorge Martin dan Marco Bezzecchi dari tim Aprilia Racing, apakah akan dilarang masuk ke MotoGP Mandalika?

Rezki Alif Pambudi 17 Januari 7:30 PM 17 Januari 7:30 PM

– Logo haram muncul di motor Jorge Martin dan Marco Bezzecchi, ketika tim Aprilia Racing mengeluarkan pengumuman untuk balap MotoGP 2025.

Yang dimaksud adalah logo Pragmatic Play, salah satu perusahaan perjudian online Eropa yang menyediakan permainan slot, casino dan bingo di berbagai negara.

Simbol merek kasino daring tersebut tertempel secara jelas di bagian depan dan samping fairing Aprilia RS-GP baru tim Aprilia Racing.

Logo Pragmatic Play juga terpasang dengan jelas di bagian bolak-balik baju balap berwarna hitam milik Jorge Martin dan Marco Bezzecchi.

Fakta ini tentu sangat menarik bagi penggemar MotoGP, karena judi online sendiri merupakan hal yang dilarang di Indonesia.

Tercatat bahwa logo tersebut akan mempengaruhi kiprah tim Aprilia Racing saat menjalani balapan di beberapa negara yang melarang perjudian online.

Terutama saat balapan di MotoGP Mandalika juga di Sirkuit Lusail Qatar, yang melarang adanya perjudian online.

Meskipun pada Piala Dunia Qatar 2022 lalu, brand-brand judi maupun judi online tetap menghimba-himbamisinya di sana.

Jadi tidak menolak kemungkinan bahwa logo haram itu akan dipaksa dilepas nanti, walaupun hanya saat berkendarai di Mandalika atau Lusail.

Sebenarnya kasus hampir serupa seperti itu baru-baru ini ditelaah firma balap motor F1 dan MotoGP beberapa tahun yang lalu.

Bukan di bidang perjudian atau judi, melainkan merek rokok yang menjadi sponsor berbagai tim balap.

Berdasarkan sejarah, MotoGP, F1 ataupun balapan-balapan lain memang lebih akrab dengan merek rokok dibanding merek judi.

Logo Mission Winnow dari Philip Morris International (PMI) telah muncul di mobil tim Scuderia Ferrari F1 dan tim Ducati Corse terakhir kali.

Pihak tim harus melepas logo sponsor tersebut saat mengikuti mobil balap di negara-negara yang melarang penyebaran kampanye atau iklan rokok.

Pada akhirnya kasus tersebut semakin parah hingga akhirnya merek rokok itu benar-benar tidak lagi menjadi sponsor, meskipun memakai logo yang berbeda pula.