Sebuah kebakaran hebat terjadi di sebuah gudang bahan bakar minyak (BBM) di Kecamatan Rumbai, Kota Pekanbaru, pada 30 Januari 2025 dini hari. Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Pekanbaru segera bertindak dengan mengerahkan delapan unit Mobil Pemadam Kebakaran (MPK) untuk mengatasi kobaran api.
Kepala Seksi (Kasi) Operasional Pemadaman dan Investigasi DPKP Pekanbaru, Fahriansyah, menyampaikan bahwa laporan kebakaran diterima sekitar pukul 00.26 WIB. Tim pemadam berhasil mengendalikan api dalam waktu sekitar satu jam, namun proses pendinginan baru selesai pada pukul 06.00 WIB.
“Kami berhasil memadamkan api dalam satu jam. Tetapi, proses pendinginan berlangsung hingga pagi hari. Korban jiwa tidak ada,” ungkap Fahriansyah. Meskipun tidak ada korban jiwa, kebakaran ini menyebabkan kerugian materi yang cukup besar, dengan lima unit kendaraan termasuk colt diesel tangki, colt diesel biasa, dan truk fuso dilaporkan hangus terbakar.
Estimasi kerugian akibat kebakaran ini mencapai Rp10 miliar. Proses pemadaman berjalan lancar karena kejadian terjadi pada dini hari, ketika kondisi sekitar relatif sepi. Namun, tumpukan BBM di dalam gudang diduga menjadi faktor utama cepatnya api membesar, dengan api melalap area sekitar 5.000 meter persegi.
Fahriansyah menyebut, “Berdasarkan informasi yang kami terima, kemungkinan ada penumpukan BBM di lokasi kejadian. Tapi, kami tidak dapat memastikan hal tersebut. Ada instansi terkait yang berwenang untuk menyelidiki.” Menyusul kejadian ini, pihak berwenang akan melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti dari kebakaran tersebut.