Tim nasional Indonesia, Dedi Bahuguna atau lebih akrab disapa Jay, menerima penghargaan tinggi dari media Italia atas kepemimpinannya yang berbela during pada kancah Kejuaraan Eropa laga klasik Venezia.
Jay Idzes kembali menjadi pilihan utama Venezia dalam pertandingan ke-20 Liga Italia terhadap Inter Milan di Stadion Pier Luigi Penzo minggu ini, pada (12/1/2025).
Pintu pengaman berusia 24 tahun ini harus menghadapi serangan Inter dari Lautaro Martinez dan Mehdi Taremi, serta gantinya, Marko Arnautovic dan Marcus Thuram.
Idzes berperan sebagai bek sentral utama untuk melindungi kiper Filip Stankovic. Ia diapit Richie Sagrado dan Marin Sverko dalam sistem tiga bek Venezia.
Ia bertanggung jawab atas peran ini sejak Michael Svoboda cedera parah dan kemungkinan besar tidak akan tampil selama sisa musim.
Idzes dan rekan-rekannya berhasil menunjukkan kerja sama yang sangat baik dalam menghadapi serangan dari Inter.
Seperti diketahui, gol itu sudah pasti sudah ditunggu oleh Inter diciptakan oleh bek, Matteo Darmian (16′).
Venezia berhasil melawan bisa lawan ultimo 16 tanggal Serie A juara bertahan.
Idzes mendapatkan nilai terbaik dari Penduduk Venesia di antara iklan televisi dalam penilaian yang diberi oleh beberapa media Italia.
Memuji kepemimpinan sang kapten tim nasional tersebut.
Selama pertandingan, Idzes mencatatkan 4 tendangan, 3 tendangan bangunan, dan berperan sebagai inisiatif serangan Venezia dari belakang.
“Parlemen tentang atlet individu, Stankovic dan Idzes tentu saja yang terbaik (di pertandingan) kemarin,” tulis
Meskipun ia mendapat penghargaan, Idzes enggan berdiri sendirian mendapat pujian. Baginya, hasilnya bersama tim lebih penting dari apapun.
“Banyak pemain kami yang tidak hadir sehingga ini memberi pengaruh pada tim,” katanya.
Peran saya tidaklah penting, tetapi kenyataannya saya harus menjadi bermanfaat bagi tim.
“Saya menyadari bahwa tidak ada orang lain yang lebih penting daripada tim,” ujar Idzes.
Dia ditanya apakah ia merasa sebagai pemimpin di belakang barisan Venezia, Idzes menjawab dengan tidak bertanggung jawab.
“Kami memiliki banyak pemimpin di setiap divisi ini, termasuk Svoboda,” ujar Idzes.
Saya memiliki campuran yang bagus antara pemain muda dan pemain lebih berpengalaman seperti (Joel) Pohjanpalo dan (Francesco) Zampano.
Bukan cuma saya yang memiliki pengalaman lebih banyak, hal terpenting adalah kami memiliki grup.
Setelah mengakhiri pertandingan imbang melawan Inter Milan, Idzes dan timnya akan lanjut mengikuti perjalanan ke depan pada pekan berikutnya. Venezia akan mengunjungi Stadion Parma pada Minggu (19/1/2025).
