Program Makanan Berenergi Seimbang Gratis (MBG) di Sekolah Dasar Katolik 17 St Tarsius Manado, Sulawesi Utara, mempengaruhi operasional kantin sekolah.
Kepala SD Katolik 17 St Tarsius Manado, Lexie Palohoean, menyampaikan bahwa sejak pelaksanaan program ini, kantin tidak menyajikan makanan beratembali.
“Itusungguh memilukan jika makanan tidak laku dijual, karena siswa sudah diberi makanan yang bebas biaya,” ujar Lexie, Rabu (8/1/2025).
Semua operasional kantin dipegang oleh yayasan.
Dia telah berdiskusi dengan petinggi yayasan terkait permasalahan ini.
Meski tidak menjual hidangan berat, kantin tetap beroperasi dengan menyediakan makan ringan dan minuman bagi siswa.
Menurutnya, langkah ini diambil untuk memastikan operasional kantin dapat tetap berjalan tanpa merugikan penjual.
Tahun lalu, program subsidi uang buang untuk kalender tahun 2024 itu telah diterapkan di sekolah dasar Katolik 17 St Tarsius, Manado, Sulawesi Utara, pada Rabu (08/01).
Hari ini, peserta didik menikmati nasi putih, ayam goreng, tempe goreng, sayuran, serta buah semangka sebagai hidangan makanan bergizi.
Kepala SD Katolik 17 St Tarsius Manado, Lexie Palohoean, menjelaskan bahwa jam makan para siswa dijadwalkan mulai pukul 09.15 WITA.
“Alasannya agar anak-anak kelas 1 juga mendapatkan,” jelas Lexie.
Jumlah keseluruhan murid yang mengikuti program ini sejumlah 188 orang.
Siswa menjawab sangat positif atas aksinya ini.
“Makanan itu lezat, sayurnya juga lezat,” ujar salah satu siswa, Rachel.
Racel menambahkan bahwa porsi yang disediakan telah cukup untuk memenuhi kebutuhan selama aktivitas pembelajaran.
Untuk informasi lebih lanjut tentang berita terbaru lainnya.