banner 728x250

Kenapa Mobil Listrik Tidak Boleh Diderek Sembarangan?

banner 120x600
banner 468x60

Terakhir ini, video menunjukkan mobil listrik Hyundai Ioniq 6 yang diberi tinggal menghampiri dua truk dari bagian depan dan belakang. Meski memang terlihat spektakuler, tapi itu dilakukan untuk menghindari kerusakan pada komponen.

Sebagai catatan, Ioniq 6 yang dijual di Indonesia menggunakan penggerak roda empat alias All Wheel Drive (AWD) atau “Penggerak Semua Roda” pada bahasa Indonesia. Oleh karena itu, ketika dilakukan pekerjaan bawah tanah, disarankan bagian penggerak yang diangkat, dan lebih baik jika semua roda tetap dalam situasi aslinya (“dengan semua roda yang tidak diangkat”).

banner 325x300

Hanya Ioniq 6, beberapa mobil listrik dijual di Indonesia juga memiliki penggerak AWD, seperti BYD Seal dan Lexus RZ 450e Luxury.

Dijadikan perlu diketahui, mobil listrik berpenggerak AWD tidak bisa dicabut sembarangan, sebab penggerak AWD memiliki sistem yang kompleks dan sensitif.

Mobil AWD dilengkapi dengan sistem diferensial tengah yang bertujuan untuk menyeimbangkan perbedaan kecepatan antara roda depan dan belakang.

Jika mobil dikendarai dengan dua roda tetap sentuh tanah, roda tersebut akan berputar tanpamedan dan sinkronisasi itu roda lainnya.

“Saat mobil digunakan untuk mengintai, dan bagian yang menyentuh tanah dan berputar, dapat menyebabkan kerusakan pada bagian transmission dan komponen-komponen yang terkait,” ujar Kepala Bagian Pelayanan Teknis PT Toyota Astra Motor (TAM), Didi Ahadi.

Menurut Didi, komponen-komponen elektronik yang berhubungan dengan roda dapat terbakar, sesuai besariksanya kerusakannya.

Selain itu, menderek mobil dengan penggerak antara roda (AWD) secara sembarangan juga bisa merusak sistem penggerak, seperti poros diferensial dan transmisi. Tak terkecuali untuk mobil listrik yang mengusung sistem penggerak AWD.

“Dari sisi transmisi, shift-by-wire di mobil listrik itu meskipun memang tidak bisa djalankan secara paksa. Jadi, harus ada perlakuan khusus untuk mobil itu sendiri, misalkan dalam keadaan mati, dalam posisi netral juga tidak bisa dipaksa,” Reva Kurniawan, Product and Corporate Strategy Department PT Hyundai Motors Indonesia (HMID).

Jadi, sangat disarankan untuk mobil penggerak semua roda untuk dipindahkan dengan cara digendong atau towing, bukan dengan mengangkat roda depan atau roda belakang.

banner 325x300

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *